Cara Menghitung Fidyah dan Bacaan Niatnya
--
Dalam waktu dekat, umat Muslim akan menyambut bulan suci Ramadhan.
Bagi umat Muslim yang pada saat Ramadhan tahun lalu tidak berpuasa karena dalam kondisi tertentu, maka disarankan untuk membayar Fidyah.
Kewajiban membayar fidyah puasa Ramadhan juga tertuang dalam ayat Al Quran Surah Al Baqarah Ayat 184.
وَعَلَى الَّذِينَ يُطِيقُونَهُ فِدْيَةٌ طَعَامُ مِسْكِينٍ
"Dan wajib bagi orang-orang yang berat menjalankannya (jika mereka tidak berpuasa) membayar fidyah, (yaitu) memberi makan seorang miskin." (QS Al Baqarah: 184).
Lantas siapa saja orang diwajibkan membayar fidyah? Simak informasinya berikut.
Apa Itu Fidyah?
Melansir dari Basnaz, fidyah berasal dari kata 'fada' yang artinya mengganti atau menebus bagi beberapa orang yang tidak mampu melaksanakan ibadah puasa dengan kriteria tertentu.
Oleh karena itu, maka umat Muslim diwajibkan untuk membayar fidyah yang waktunya dilaksanakan setelah waktu sebuh setiap harinya selama bulan puasa atau setelah matahari terbenam pada malam harinya.
Sementara membayar fidyah untuk orang yang telah meninggal, tidak memiliki batas waktu tang spesifik dalam hukum Islam.