Gubernur Jambi Bakal Kirim Tim ke Daerah Lain

Reporter: Jennifer Agustia |

Editor: Jennifer Agustia |

Senin , 20 Jan 2025 - 23:03

gubernur jambi bakal kirim tim ke daerah lain                             
 pemerintah provinsi jambi saat ini terus melakukan berbagai persiapan, untuk pelaksanaan program makan bergizi gratis (mbg).
 
 
 
gubernur jambi, al haris mengatakan, dalam persiapan ini, pihaknya akan mengirim beberapa utusannya untuk melakukan studi banding ke daerah dalam melihat penerapan mbg ini. 
 
 
 
“nanti saya akan utus tim untuk survei, studi banding ke daerah yang bagus,” kata al haris, senin (20/1). 
 
 
 
saat ditanya mengenai jadwal penerapan mbg ini, al haris belum menetapkan waktu penerapannya, namun ia akan memberikan instruksi persiapan kepada 11 kabupaten kota di provinsi jambi. 
 
 
 
“tapi yang penting pemerintah menyiapkan yang baik progresnya dan apa kira-kira yang akan disiapkan daerah,” bebernya.  
 
 
 
sebelumnya, pemerintah pusat telah menunjuk dan menetapkan 26 provinsi prioritas percobaan penerapan makan bergizi gratis (mbg). program ini tersebar di 190 lokasi di indonesia yang di mulai pada 6 januari 2025 yang lalu, sementara provinsi jambi tidak termasuk. 
 
 
 
sekretaris daerah provinsi (sedkdaprov) jambi, sudirman mengaku pemprov jambi sendiri sebelumnya sudah melakukan persiapan untuk mengikuti uji coba tersebut. melalui dinas ketahanan pangan, pemprov telah berkoordinasi bersama pihak tni dan kepolisian daerah (polda) jambi. 
 
 
 
“kemarin kita sudah mempersiapkan sebetulnya di sd 149 di kota jambi, yang akan menjadi lokasi uji coba program makan bergizi gratis itu,” kata sudirman, mingu (12/1).
 
 
 
untuk memulai penerapan mbg ini, kata sudirman, pihak badan gizi nasional bakal mendatangi provinsi jambi untuk menetapkan dan melihat langakah-langkah dan persiapan yang akan diambil. 
 
 
 
ia mengatakan, penerapan mbg ini, pemprov jambi sendiri bertanggung jawab terhadap sma, smk dan slb. berdasarkan data yang didapatnya dari dinas pendidikan, sma, smk dan slb ada sebanyak 8 - 10 ribu siswa yang terdaftar. (enn)