Diza: Jadi Strategi Nyata, Tingkatkan Investasi Lewat Koperasi Merah Putih

Jambi – Pemerintah pusat bersama pemerintah daerah mendorong percepatan proses legislasi badan hukum bagi Koperasi Merah Putih melalui Rapat Koordinasi (Rakor) tingkat kabupaten/kota.

 Rakor ini dihadiri oleh sejumlah pemangku kepentingan, termasuk Kortini Sihotang, Pelaksana Harian (Plh) Direktur Hukum dari Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham), serta Wakil Wali Kota Jambi, Idza Hazra Aljosha.

Kortini Sihotang menegaskan bahwa, koperasi Merah Putih bukanlah entitas ekonomi yang berdiri sendiri atau eksklusif, melainkan identitas kolektif yang melekat pada setiap koperasi yang didirikan di bawah semangat kemandirian dan gotong royong. 

“Semua koperasi tetap tunduk pada prinsip dan aturan koperasi sebagaimana diatur dalam UU Perkoperasian," sebutnya.

BACA JUGA:Gerak Cepat Satpol PP, PKL Bandel di Talang Banjar Ditertibkan

BACA JUGA:Kenal Pamit Ketua Pengadilan Agama Muara Bulian bersama Pemerintah Kabupaten Batang Hari

"Identitas Merah Putih menekankan nilai nasionalisme dan kedaulatan ekonomi rakyat,” ujar Kortini dalam sambutannya.

Sementara Wakil Wali Kota Jambi, Diza Hazra Aljosha, menyoroti pentingnya peran kelurahan dalam penguatan ekonomi lokal.

 Ia mendorong agar setiap kelurahan mandiri dalam merancang dan menjalankan program pembangunan ekonomi yang berbasis potensi lokal.

“Pendirian koperasi ini bukan sekadar simbol, tetapi merupakan strategi nyata untuk meningkatkan investasi, memberdayakan masyarakat, dan menunjang program Kampung Bahagia yang sedang digalakkan di berbagai wilayah,” ujar Diza.

Dalam Rakor ini juga dibahas langkah-langkah percepatan pendaftaran badan hukum koperasi secara daring melalui sistem AHU Online Kemenkumham serta penyederhanaan prosedur bagi koperasi di tingkat desa dan kelurahan.

Pemerintah berharap, dengan legalitas yang kuat dan dukungan dari semua pihak, koperasi-koperasi lokal mampu tumbuh menjadi pilar utama ekonomi kerakyatan di daerah.(zen)