Tips Penting untuk Mencegah Bekas Jerawat, Ini 6 Metode Efektif yang Bisa Dicoba

Reporter: Finarman |

Editor: Finarman |

Senin , 15 Sep 2025 - 11:00

Ilustrasi bekas jerawat dapat menurunkan rasa percaya diri.-ist-

Untuk bekas jerawat yang berbentuk cekungan, suntikan filler bisa menjadi solusi. Filler berfungsi mengisi area kulit yang menjorok ke dalam, menggunakan kolagen, lemak, atau bahan sintetis lainnya. Hasilnya bisa bersifat sementara (6–18 bulan) atau permanen, tergantung bahan yang digunakan.

3. Dermabrasi

Prosedur ini dilakukan dengan cara mengikis lapisan teratas kulit menggunakan alat khusus, bertujuan untuk merangsang pertumbuhan kulit baru.

Cocok untuk bekas jerawat yang dalam atau parah. Efek samping yang umum termasuk kemerahan dan pembengkakan dalam beberapa hari pasca prosedur.

4. Teknik Punch

Untuk mengatasi bekas jerawat berupa lubang dalam, teknik punch menjadi metode yang efektif. Dokter akan mengangkat jaringan parut menggunakan alat berbentuk bulat kecil, kemudian menutup luka dengan jahitan atau cangkok kulit dari bagian tubuh lain seperti belakang telinga.

5. Subcision

Metode ini ditujukan untuk bekas jerawat yang membentuk kerutan atau lekukan. Dokter akan memisahkan jaringan parut dari lapisan kulit di atasnya, sehingga terjadi pembentukan kolagen baru yang akan mendorong kulit kembali rata.

Subcision biasanya dikombinasikan dengan perawatan lain seperti laser atau dermabrasi untuk hasil maksimal.

6. Krim Topikal Penghilang Bekas Jerawat

Selain tindakan medis, krim penghilang bekas jerawat juga dapat membantu, terutama untuk noda hitam atau hiperpigmentasi. Kandungan seperti asam salisilat, asam azelat, dan retinoid mampu mempercepat pergantian sel kulit.

Jika dibutuhkan, dokter bisa meresepkan krim dengan hydroquinone, namun penggunaannya harus diawasi secara ketat karena berisiko menimbulkan efek samping jika dipakai sembarangan.

Lebih baik mencegah daripada mengobati. Berikut beberapa langkah yang bisa Anda lakukan untuk mencegah bekas jerawat:

• Rajin mencuci wajah dua kali sehari dengan pembersih khusus untuk kulit berjerawat

• Gunakan produk nonkomedogenik dan bebas alkohol

• Hindari penggunaan scrub saat jerawat sedang aktif

tips penting untuk mencegah bekas jerawat, ini 6 metode efektif yang bisa dicoba                            jambikoran.com - bekas jerawat sering kali menjadi masalah kulit yang cukup mengganggu penampilan.
meskipun tidak membahayakan kesehatan, bekas jerawat dapat menurunkan rasa percaya diri, apalagi jika muncul dalam bentuk bopeng, cekungan, atau noda gelap di wajah.
kondisi ini lebih sering dialami oleh mereka yang memiliki jerawat jenis nodul atau kista, terlebih jika ada kebiasaan memencet jerawat secara sembarangan.
kabar baiknya, saat ini ada berbagai metode yang bisa membantu memudarkan hingga menghilangkan bekas jerawat secara efektif.
pilihan perawatan untuk mengatasi bekas jerawat
perawatan untuk menghilangkan bekas jerawat bisa dilakukan di rumah dengan krim topikal, atau melalui tindakan medis di klinik kecantikan.
pemilihan metode tergantung pada tingkat keparahan dan jenis bekas jerawat yang dialami.
berikut beberapa metode yang terbukti efektif:
1. terapi laser
teknologi laser kerap menjadi pilihan utama untuk menangani bekas jerawat ringan hingga sedang. terdapat dua jenis utama:
•    laser ablatif: mengangkat lapisan kulit atas dan memperhalus permukaan kulit.
•    laser non-ablatif: merangsang pembentukan kolagen tanpa mengangkat lapisan kulit, sehingga membantu perbaikan dari dalam.
keduanya bekerja dengan menargetkan jaringan parut dan membantu regenerasi kulit baru yang lebih halus.
2. suntik filler
untuk bekas jerawat yang berbentuk cekungan, suntikan filler bisa menjadi solusi. filler berfungsi mengisi area kulit yang menjorok ke dalam, menggunakan kolagen, lemak, atau bahan sintetis lainnya. hasilnya bisa bersifat sementara (6–18 bulan) atau permanen, tergantung bahan yang digunakan.
3. dermabrasi
prosedur ini dilakukan dengan cara mengikis lapisan teratas kulit menggunakan alat khusus, bertujuan untuk merangsang pertumbuhan kulit baru.
cocok untuk bekas jerawat yang dalam atau parah. efek samping yang umum termasuk kemerahan dan pembengkakan dalam beberapa hari pasca prosedur.
4. teknik punch
untuk mengatasi bekas jerawat berupa lubang dalam, teknik punch menjadi metode yang efektif. dokter akan mengangkat jaringan parut menggunakan alat berbentuk bulat kecil, kemudian menutup luka dengan jahitan atau cangkok kulit dari bagian tubuh lain seperti belakang telinga.
5. subcision
metode ini ditujukan untuk bekas jerawat yang membentuk kerutan atau lekukan. dokter akan memisahkan jaringan parut dari lapisan kulit di atasnya, sehingga terjadi pembentukan kolagen baru yang akan mendorong kulit kembali rata.
subcision biasanya dikombinasikan dengan perawatan lain seperti laser atau dermabrasi untuk hasil maksimal.
6. krim topikal penghilang bekas jerawat
selain tindakan medis, krim penghilang bekas jerawat juga dapat membantu, terutama untuk noda hitam atau hiperpigmentasi. kandungan seperti asam salisilat, asam azelat, dan retinoid mampu mempercepat pergantian sel kulit.
jika dibutuhkan, dokter bisa meresepkan krim dengan hydroquinone, namun penggunaannya harus diawasi secara ketat karena berisiko menimbulkan efek samping jika dipakai sembarangan.lebih baik mencegah daripada mengobati. berikut beberapa langkah yang bisa anda lakukan untuk mencegah bekas jerawat:
•    rajin mencuci wajah dua kali sehari dengan pembersih khusus untuk kulit berjerawat
•    gunakan produk nonkomedogenik dan bebas alkohol
•    hindari penggunaan scrub saat jerawat sedang aktif
•    aplikasikan tabir surya minimal spf 30 setiap hari
•    jangan memencet jerawat
•    segera obati jerawat sejak dini agar tidak memburuk. (*)

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Jambi Independent 15 September 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan