Modus Bansos, Penipu Bawa Kabur Cincin dan Uang Nenek 93 Tahun

Tangkapan layar dari rekaman CCTV menunjukkan pelaku menipu nenek 93 tahun yang tinggal seorang diri.--

JAMBIKORAN.COM - Aksi penipuan yang menyasar warga lanjut usia kembali terjadi. Kali ini menimpa Mbah Welas (93), seorang nenek sepuh asal Dukuh Dangean, Desa Gedangan, Kecamatan Cepogo, Boyolali, Sabtu (20/9/2025) siang.

Saat kejadian, korban sedang berada sendirian di rumah.

Pelaku berpura-pura menjadi petugas desa yang mengaku sedang mendata calon penerima bantuan sosial (bansos).

Modus ini kerap digunakan penipu dengan sasaran utama lansia yang tinggal seorang diri. Berdasarkan rekaman CCTV, aksi keji tersebut hanya berlangsung tak lebih dari 4 menit.

BACA JUGA:Walikota Jambi Warning ASN dan PPPK, Maulana: Bakal Saya Evaluasi!

BACA JUGA:1.203 PPPK Kota Jambi Terima SK, Walikota Jambi Sampaikan Pesan Ini

Dari informasi yang dihimpun, pelaku melancarkan modus secara sistematis:

1. Mengaku sebagai pegawai dari kantor desa yang sedang mendata calon penerima bansos.

2. Berdalih bahwa syarat untuk menerima bansos adalah harus difoto terlebih dahulu.

3. Meminta korban untuk melepaskan perhiasan agar terlihat "layak" menerima bantuan karena tampak miskin.

BACA JUGA:Transformasi Kota Jambi Dimulai, Maulana Resmikan 67 RT Percontohan Kampung Bahagia

BACA JUGA:Hati-Hati, 5 Jenis Ikan Ini Bisa Tinggi Kolesterol: Panduan Cermat Bagi Penderita Jantung

Tanpa curiga, Mbah Welas menuruti permintaan tersebut. Pelaku bahkan ikut membantu melepas dua cincin emas milik korban seberat 9 gram.

Setelah memotret korban dengan kamera ponsel, pelaku berpura-pura minta dibuatkan minum.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan