Digitalisasi Sekolah hingga Daerah Terpencil

JAMBI - Pemerintah Provinsi Jambi memastikan akan mendukung penuh program digitalisasi sekolah yang tengah digencarkan Kementerian Pendidikan melalui Dinas Pendidikan. 

Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Jambi, Sudirman, mengatakan bahwa revitalisasi sarana pendidikan dan program digitalisasi di sekolah, menjadi agenda penting yang harus berjalan merata hingga ke pelosok.

“Program ini dijalankan oleh Kementerian Pendidikan melalui dinas pendidikan dan sekolah-sekolah. Tinggal nanti kita cek teknisnya, karena ini bagian penting dari program digitalisasi di sekolah,” kata Sudirman, Kamis (25/9).

Meski demikian, ia mengakui terdapat sejumlah kendala yang harus diantisipasi, terutama ketersediaan jaringan internet dan pasokan listrik di daerah-daerah terpencil dan terisolir.

BACA JUGA:Ratusan Honorer Ajukan Perbaikan Data Pendidikan

BACA JUGA:1.203 PPPK Kota Jambi Resmi Diangkat, Wali Kota: Momentum Bersejarah bagi Pengabdi Lama

“Ada beberapa lokasi yang internetnya belum beroperasi dengan baik, listrik juga masih belum stabil. Itu bagian yang harus kita sikapi dan siasati supaya digitalisasi di sekolah bisa teroptimalkan,” kata dia.

Ia menambahkan, pemerintah provinsi siap memberikan dukungan teknis maupun fasilitas jika ditemukan hambatan. 

“Kalau misalnya ada kendala, pemerintah siap support. Kita sedang menunggu laporan lebih lanjut dari dinas pendidikan di Provinsi Jambi, untuk digitalisasi sekolah. Tempat-tempat mana saja yang betul-betul perlu dukungan PLN atau mungkin dengan dorongan genset akan kita identifikasi,” ucapnya.

Menurutnya, program ini bukan hanya meningkatkan literasi teknologi bagi siswa, tetapi juga dapat dimanfaatkan masyarakat luas. 

“Ada positif dan negatifnya, tetapi kita ambil yang positif agar realisasi program digitalisasi ini bisa berjalan baik,” bebernya.

Diketahui, revitalisasi digital di sekolah merupakan  program pemerintah yang melibatkan penyediaan dan pemanfaatan teknologi pembelajaran interaktif, seperti papan interaktif (Interactive Flat Panel) dan layar digital pintar untuk meningkatkan kualitas dan pemerataan pendidikan di seluruh Indonesia, serta melengkapi guru dan siswa dengan keterampilan digital yang diperlukan untuk masa depan. 

Program tersebut bertujuan menciptakan ekosistem digital dalam pembelajaran, membuat proses belajar lebih menarik, dan memastikan lulusan siap kerja di era teknologi. (cr01/enn)