Kesehatan Mental di Tengah Kota, Meditasi Praktis Tanpa Ruang Khusus

Reporter: Rizal Zebua |

Editor: Rizal Zebua |

Sabtu , 04 Oct 2025 - 19:40

-Ist/Jambi Independent-Jambi Independent

• Bersyukur, Bukan Mengeluh

Gratitude meditation mendorong individu fokus pada hal positif. Lima menit setiap pagi untuk mengingat hal-hal yang patut disyukuri bisa memberi dorongan emosional yang besar.

• Mengenali Tubuh Sendiri

Teknik body scan dapat dilakukan sebelum tidur, dengan menyisir kesadaran dari ujung kaki hingga kepala. Selain menenangkan, teknik ini membantu mengenali sinyal tubuh akibat stres.

• Kata-Kata yang Menenangkan

Afirmasi positif seperti “Saya mampu melewati hari ini” atau “Saya cukup” terbukti membantu memperbaiki pola pikir dan meningkatkan rasa percaya diri.

Meditasi Sebagai Gaya Hidup, Bukan Tren Sementara

Menurut survei global yang dirilis oleh Global Wellness Institute, praktik meditasi kini bukan sekadar bagian dari tren spiritual, melainkan strategi keseharian yang diadopsi kalangan profesional hingga pelajar.

“Kesadaran akan kesehatan mental membuat meditasi menjadi bagian dari gaya hidup urban modern. Ini bukan soal kepercayaan, tapi soal kebutuhan,” tambah Ratih.

Dengan tekanan hidup yang tak kunjung reda, mungkin sudah waktunya untuk berhenti sejenak, menarik napas dalam, dan mulai memberi ruang bagi pikiran untuk bernapas.

Karena terkadang, yang kita butuhkan hanyalah satu menit untuk kembali tenang.(*)

kesehatan mental di tengah kota, meditasi praktis tanpa ruang khusus                            ketika ruang terbatas dan waktu terasa semakin sempit, menjaga kesehatan mental sering kali menjadi tantangan bagi masyarakat urban. padahal, tekanan pekerjaan, kemacetan, dan tuntutan sosial yang datang bertubi-tubi membutuhkan keseimbangan emosi agar tidak mengganggu produktivitas.
menariknya, kini semakin banyak orang mulai melirik meditasi sebagai solusi cepat untuk menjaga kejernihan pikiran. tak perlu ruang yoga atau suasana pegunungan yang tenang—berbagai teknik meditasi modern kini bisa dilakukan kapan saja, bahkan di sela kesibukan kantor atau saat menunggu transportasi umum.
“meditasi bukan soal duduk bersila di ruang sepi selama satu jam. sekarang, bahkan satu menit pun bisa cukup untuk menenangkan diri,” ujar ratih andriani, praktisi mindfulness dan konselor kesehatan mental.
baca juga:mencari inspirasi di tengah rutinitas, tempat-tempat favorit untuk menyegarkan pikiran
baca juga:5 makanan penyebab stres yang harus dihindari, demi kesehatan mental
berikut beberapa bentuk meditasi ringan yang cocok untuk gaya hidup cepat, dan dapat langsung diterapkan oleh siapa pun:
• tarik napas, lepaskan tekanan
mindful breathing adalah teknik dasar namun sangat efektif. cukup tarik napas dalam, tahan sejenak, lalu hembuskan perlahan. fokus pada sensasi napas membuat pikiran terlepas dari kekacauan yang berseliweran.
• satu menit yang mengubah hari
meditasi satu menit kian populer di kalangan pekerja. dalam waktu singkat, seseorang bisa memejamkan mata, fokus pada tubuh, dan memberi jeda sebelum kembali ke rutinitas.
• langkah kecil, pikiran tenang
walking meditation cocok dilakukan saat jalan kaki di pagi hari atau menuju halte. dengan menyadari setiap langkah dan pergerakan tubuh, pikiran bisa ditenangkan tanpa perlu duduk diam.
• biarkan musik menenangkan
mendengarkan suara alam atau musik instrumental melalui headphone bisa menjadi bentuk meditasi audio. ini bisa dilakukan di tengah keramaian kota—di bus, mrt, atau bahkan ruang tunggu.
• bersyukur, bukan mengeluh
gratitude meditation mendorong individu fokus pada hal positif. lima menit setiap pagi untuk mengingat hal-hal yang patut disyukuri bisa memberi dorongan emosional yang besar.
• mengenali tubuh sendiri
teknik body scan dapat dilakukan sebelum tidur, dengan menyisir kesadaran dari ujung kaki hingga kepala. selain menenangkan, teknik ini membantu mengenali sinyal tubuh akibat stres.
• kata-kata yang menenangkan
afirmasi positif seperti “saya mampu melewati hari ini” atau “saya cukup” terbukti membantu memperbaiki pola pikir dan meningkatkan rasa percaya diri.
meditasi sebagai gaya hidup, bukan tren sementara
menurut survei global yang dirilis oleh global wellness institute, praktik meditasi kini bukan sekadar bagian dari tren spiritual, melainkan strategi keseharian yang diadopsi kalangan profesional hingga pelajar.
“kesadaran akan kesehatan mental membuat meditasi menjadi bagian dari gaya hidup urban modern. ini bukan soal kepercayaan, tapi soal kebutuhan,” tambah ratih.
dengan tekanan hidup yang tak kunjung reda, mungkin sudah waktunya untuk berhenti sejenak, menarik napas dalam, dan mulai memberi ruang bagi pikiran untuk bernapas.
karena terkadang, yang kita butuhkan hanyalah satu menit untuk kembali tenang.(*)