Mengasuh Anak yang Toleran: Begini Cara Kenalkan Perbedaan Agama dan Budaya Sejak Dini
Mengasuh Anak yang Toleran: Begini Cara Kenalkan Perbedaan Agama dan Budaya Sejak Dini--
Secara perkembangan, anak SD sudah mampu mengenali perbedaan ras dan budaya, dan inilah waktu yang tepat bagi orang dewasa di sekitar mereka untuk membentuk sikap positif terhadap keberagaman.
Lee juga memberikan beberapa panduan kepada orang tua ketika mendampingi anak memahami keragaman:
BACA JUGA:20 Agenda Disubsidi Setiap Tahun
BACA JUGA:Ira Puspadewi Diperkirakan Bebas Hari Ini
1. Tidak perlu memaksa anak “toleran”
Anak-anak umumnya memiliki rasa keadilan alami. Selama tidak diajarkan untuk bersikap kejam atau menyakiti, mereka tahu bahwa menyakiti secara fisik ataupun verbal adalah tindakan yang salah. Orang tua hanya perlu memelihara sikap positif ini tanpa mengintervensi secara berlebihan.
2. Izinkan anak bertanya
Pertanyaan mengenai warna kulit, kebiasaan adat, atau perbedaan fisik adalah hal yang wajar. Anak sedang belajar mengategorikan dunia di sekitarnya, sehingga mereka perlu ruang untuk berdiskusi secara terbuka.
BACA JUGA:400 Lebih Interaksi Dalam Tiga Hari
BACA JUGA:Kantor Pengelola Pasar Angso Duo Digeledah
3. Tekankan nilai keberagaman
Di sekolah, anak akan bertemu dengan teman-teman dari berbagai latar belakang. Orang tua dapat memanfaatkan kesempatan ini untuk menegaskan bahwa keberagaman budaya dan ras merupakan hal yang bernilai dan patut dihargai.
4. Ajarkan sikap menghargai segala bentuk perbedaan
Tidak hanya perbedaan ras dan budaya, tetapi juga perbedaan kondisi ekonomi, gender, hingga kemampuan fisik. Cara ini membantu anak tumbuh menjadi pribadi yang inklusif dan bijak dalam lingkungan yang majemuk.