Politikus Demokrat minta anak muda partisipasi di Pemilu

Politikus Partai Demokrat Syahrial Nasution. --

JAKARTA - Politikus Partai Demokrat Syahrial Nasution meminta para anak muda, generasi Z dan milenial, untuk berpartisipasi di Pemilu 2024.

"Para anak muda di Pemilu yang akan datang, tidak hanya menjadi komoditas, tetapi mereka juga paham apa fungsi pemilu dan bagaimana partisipasi mereka bisa diadopsi dari kegiatan demokrasi yang ada," katanya dalam keterangan tertulis di Jakarta, Senin.

BACA JUGA:Bukan Cuman Manis,Ini 6 Manfaat Madu Bagi Kesehatan

BACA JUGA:Manfaat Daun Pepaya untuk Kesehatan yang Luar Biasa

Lanjut dia, penyelenggaraan pemilu harus memberikan manfaat pada generasi Z alias Gen Z, karena Indonesia akan hadapi golden years atau bonus demografi Indonesia emas di 2045.

Hal itu disampaikan Syahrial di acara Grand Final Syahrial Nasution MLBB Cup 2023 di salah satu pusat perbelanjaan di Jakarta. Acara itu merupakan turnamen olahraga elektronik (esport) yang mempertandingkan cabang gim Mobile Legends.

Kata dia, ada tiga pegangan dalam penyelenggaraan turnamen esport yaitu talenta atau bakat, sportivitas dalam membangun solidaritas, serta kreativitas.

"Tujuan kegiatan ini mendekatkan proses politik dan demokrasi kepada pemilih pemula," ujarnya.

Kata dia, pemilih pemula yang jumlahnya mencapai 60 persen di Pemilu 2024, harus mendapatkan pemahaman tentang fungsi pemilu.

Syahrial pun menitip pesan ke pemilih pemula bahwa semua orang memiliki hak yang sama di Pemilu 2024 pada 14 Februari 2024 mendatang. Oleh karena itu, menurutnya, pemilih pemula harus mengetahui sosok wakil rakyat yang hendak dipilih di Pemilu 2024.

"Semua nanti akan dapatkan hak yang sama. Satu suara sangat menentukan masa depan Indonesia jangan mau suara dicuri dan diabaikan. Oleh karena itu, kita harus kenal mengerti siapa yang wakili kita di parlemen," calon anggota DPR RI itu.

Komisi Pemilihan Umum (KPU) menetapkan Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pemilu 2024 sebanyak 204.807.222 pemilih. Selain itu, KPU telah menetapkan 24 partai politik peserta pemilu, termasuk partai politik nasional dan partai lokal di Provinsi Aceh.

Parpol itu yakni Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra), Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Partai Golkar, Partai Nasdem, Partai Buruh, Partai Gelombang Rakyat Indonesia (Gelora), Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Kebangkitan Nusantara (PKN), Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura), Partai Garda Perubahan Indonesia (Garuda), Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Bulan Bintang (PBB), Partai Demokrat, Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Partai Perindo, Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dan Partai Ummat. (ANTARA)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan