Kerugian Capai Rp2 Miliar Pada Sektor Perikanan di Kerinci

KERINCI - Banjir yang terjadi di Kabupaten Kerinci tahun 2024 ini, membuat kerugian besar hampir di semua sektor.

Seperti sektor pertanian, ribuan hektare lahan terdampak banjir. Demikian juga, pada sektor perikanan di Kabupaten Kerinci, juga alami kerugian yang cukup besar selama hampir satu bulan terakhir.

BACA JUGA:Apa Itu Fitur Baru Flipside yang Diluncurkan Instagram,Berikut Penjelasannya

BACA JUGA:Cara Update Settingan Xiaomi HyperOS di Redmi Note 12

Puluhan hektare keramba dan kolam ikan milik masyarakat rusak dan membuat kerugian mencapai Rp2 miliar.

Lepala Dinas Perikanan Ketahanan Kabupaten Kerinci, Tito Rivanno mengatakan, kerugian yang dialami dampak dari banjir sektor perikanan capai Rp2 miliar.

“Kerugian kolam dan keramba nelayan yang sudah kita laporkan sekitar Rp2 miliar,” katanya.

Informasi yang diterima media ini dari nelayan di Danau Kerinci, Doni mengatakan, bahwa akibat naiknya air Danau Kerinci, tempat usahanya mencari ikan di Danau Kerinci rusak dan dirinya mengalami rugi hingga belasan juta rupiah.

“Pusat tempat kami mencari ikan berupa pondok rusak akibat banjir dan naiknya danau Kerinci,” jelasnya.

Sementara itu data yang diperoleh media ini dari Kominfo Kerinci, per tanggal 25 Januari 2024 terdapat 23 unit rumah rusak berat, 24 rusak sedang 164 rusak ringan.

Kemudian 5.060 unit rumah tergenang. Sedang luas lahan pertanian yang tergenang air seluas 885,65 hektare.

Selanjtunya, 29 unit jembatan rusak dan 27 titik lokasi jalan juga rusak.


Sebelumnya, Wakil Presiden RI periode 2004-2009 dan 2014-2019, Muhammad Jusuf Kalla, kemarin 23 Januari 2024, berkunjung ke Desa Koto Petai, Kecamatan Danau Kerinci, Kabupaten Kerinci.

Kehadiran Jusuf Kalla ini, untuk mengunjungi dan memantau warga korban terdampak banjir beberapa waktu lalu.

Kapolres Kerinci, AKBP Muhamad Mujin bersama Pj Bupati Kerinci dan Dandim 0417-Kerinci ikut menghadiri penjemputan dan menyambut kedatangan Jusuf Kalla, di Bandara Depati Parbo.

Selanjutnya, Kapolres Kerinci beserta rombongan Jusuf Kalla dan staf bersama-sama mengunjungi warga korban yang terdampak banjir.

Polres Kerinci tampak menyiapkan puluhan personel untuk lakukan pengamanan kunjungan mantan Wakil Presiden RI Jusuf Kalla beserta staf tersebut.

Pengamanan yang dilaksanakan ini, dilakukan di sejumlah tempat di Kabupaten Kerinci dan Kota Sungai Penuh, yang mana terdampak banjir beberapa waktu lalu.

Pasca pelaksanaan apel kesiapan pengamanan, Kabag Ops Polres Kerinci, Kompol Sampe Nababan menuturkan bahwa, pengamanan yang di laksanakan oleh personel Polres Kerinci merupakan pengamanan jalur saja.

Perihal kontijensi tingakat kerawanan lainya tetap di pegang personil dari kesatuan TNI.

“Sesuai protokoler kepresidenan, pengawalan dan pengaman yang di berikan bersifat VVIP, sehubungan dengan jabatan yang pernah diemban sebagai Wakil Presiden RI ke 10 dan ke 12,” tutur Kompol Sampe Nababan.

Kegiatan pengamanan diawali dengan apel pengecekan kehadiran dan kelengkapan personel, serta dilakukan penjelasan teknis pengamanan oleh Kabag Ops selaku pengendali pengamanan kepada personel.

“Harapan melalui rangkaian kegiatan awal ini proses pengamanan dapat berjalan kondusif,” beber Kompol Sampe Nababan. (sap/zen)