Jangan Disepelekan! Ini 7 Tanda Batuk Pada Anak yang Perlu Diwaspadai Menurut IDAI

Reporter: Aditiya |

Editor: Rizal Zebua |

Kamis , 22 Feb 2024 - 16:10

Batuk Pada Anak yang Perlu Diwaspadai Menurut IDAI-jambi independent -

jangan disepelekan! ini 7 tanda batuk pada anak yang perlu diwaspadai menurut idai                            batuk merupakan salah satu penyakit yang sering menyerang anak secara tiba-tiba.
akan tetapi batuk pada anak biasanya dapat sembuh dengan sendirinya. 
walau demikian, ada pula batuk yang patut untuk diwaspadai para orang tua, nih.
menurut ketua pengurus pusat ikatan dokter anak indonesia (idai), dr. piprim basarah yanuarso, spa(k), batuk dan pilek umumnya tidak memerlukan obat karena disebabkan oleh virus. 
namun, batuk juga bisa menjadi gejala dari penyakit tertentu yang lebih serius.
baca juga:manfaat minum air hangat saat batuk
baca juga:tips mencegah batuk pilek pada anak
lantas, apa saja tanda-tanda batuk pada anak yang wajib diwaspadai?
berikut 7 tanda batuk pada anak yang perlu diwaspadai
dalam acara yang sama, ketua unit kerja koordinasi (ukk) respirologi idai, dr. rina triasih, m.med (paed), ph.d, sp.a(k) mengungkap beberapa tanda batuk pada anak yang perlu diwaspadai. 
1. disertai sesak napas
hal pertama yang perlu kamu perhatikan adalah ketika anak batuk disertai dengan sesak napas. 
bisa jadi terdapat benda asing yang sudah masuk ke dalam kantong udara si kecil.“ini terjadi karena benda asing sudah masuk ke kantong udara atau (anak mengalami) pneumonia ,” ucapnya.
baca juga:6 teh herbal untuk redakan batuk pilek
baca juga:tips ampuh meredakan batuk panjang 
2. disertai darah
selain itu, batuk pada anak yang disertai dengan darah juga patut untuk diwaspadai ya bun
segera bawa si kecil ke rumah sakit jika batuk mereka disertai dengan darah, karena hal tersebut bisa jadi tanda serius penyakit seperti tuberkulosis (tbc).
kondisi ini umumnya terjadi pada anak di usia remaja.
“ini utamanya pada anak-anak remaja yang seringnya terjadi tuberkulosis,” jelasnya.
3. batuk terjadi dalam waktu lama
perhatikan jika si batuk kecil dalam jangka waktu yang lama.
misalnya, sampai sekitar dua minggu, batuk belum sembuh, maka para orang tua wajib memeriksakan kesehatan lebih jauh si kecil.
baca juga:5 bahan alami atasi batuk dan flu
baca juga:penyebab batuk tak kunjung sembuh yang mesti diwaspadai
“batuk yang terjadi cukup lama atau sekitar dua minggu. bisa jadi tuberkulosis atau asma ,” ungkap dr. rina.
4. batuk anak menggonggong
berikutnya, ada pula ciri batuk menggonggong pada anak yang wajib diwaspasdai.
karena hal itu merupakan tanda jika si kecil menderita croup.
meski mayoritas terjadi di negara barat, kasusnya tetap pernah ditemukan di indonesia.
"ini adalah batuk khas di negara barat. di indonesia juga ada kasusnya, namun jarang terjadi di indonesia," ujar dr. rina.
5. disertai muntah
saat anak muntah setiap batuk, itu tandanya anak perlu segera dibawa ke dokter.
namun, kondisi ketika anak senang dan bersemangat setelah muntah tidak perlu dikhawatirkan.
baca juga:bahan alami pereda batuk berdahak
baca juga:6 tips agar anak tidak menjadi korban bullying di sekolah
"namun, pada beberapa anak, dia akan batuk dan muntah. setelah muntah, anaknya itu akan happy dan lari lagi, yang seperti ini jangan terlalu khawatir. tapi kalau dia setiap batuk lalu selalu muntah dan lemas, ini baru harus dikhawatirkan," jelas dr. rina.
6. batuk pada bayi di bawah 1 tahun
batuk pada bayi yang berusia di bawah 1 tahun perlu diwaspadai, ya.
segera bawa anak ke fasilitas kesehatan untuk mengetahui kondisi anak lebih lanjut.
"kemudian batuk pada bayi di bawah 1 tahun, bisa jadi ini ada kelainan bawaan. ini harus kita cari kemungkinannya," tuturnya.
7. biru di bibir dan kuku
tanda lain yang perlu bunda khawatirkan menurut dr. rina adalah perubahan warna pada bibir dan kuku anak .
ini menandakan jika si kecil sudah kekurangan oksigen.
baca juga:anak muda dan nepotisme politik
baca juga:cara membiasakan anak suka makan sayur dan buah
“yang lebih parah dan sudah agak terlambat adalah biru pada bibir atau kuku yang di mana tanda bahwa dia kekurangan oksigen,” ungkapnya. (*)