Pasca Bencana, Stok Pangan di Kerinci Aman

--

KERINCI – Kondisi stok pangan, khususnya beras yang tersedia di Dinas Perikanan dan Ketahanan Pangan Kabupaten Kerinci saat ini masih aman.

Meskipun beberapa waktu lalu Kabupaten Kerinci diterpa musibah banjir dan tanah longsor, Dinas Perikatanan Ketahanan Pangan menjamin stok aman hingga beberapa waktu kedepan.

BACA JUGA:Bupati Batanghari Fadhil Arief Salurkan Beasiswa Batanghari Tangguh

BACA JUGA:Jambi Masih Konsumsi Beras Asal Sumatera Selatan


Kadis Perikanan Ketahanan Pangan Kerinci, melalui Kabid Ketahanan Pangan, Elianti mengatakan, bahwa kondisi beras pangan di Kerinci saat ini masih cukup aman.

“Stok kita masih aman. Meskipun kemarin dilanda musibah, kabupaten Kerinci banyak mendapatkan bantuan pangan dari Pemprov Jambi,” jelasnya.

Untuk jumlah stok sendiri disebutkannya, tahun 2024 ini pihaknya menyiapkan 10 ton beras dengan nilai mencapai Rp150 juta.

Sementara cadangan beras pangan yang masih tersedia, terdapat 9 ton lebih.

“Untuk saat ini beras pangan kita masih tersedia 9 ton lebih, dari yang tersedia 10 ton lebih untuk tahun 2014,” sebutnya.

“Terpakai hanya 1 ton lebih saat bencana banjir dan longsor di awal tahun 2024,” timpal nya.

Dijelaskannya, bahwa Pemkab Kerinci sangat bersyukur, Pemprov Jambi melalui Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Jambi telah membantu Kerinci hampir 23 ton beras.

“Dengan adanya bantuan dari Pemprov Jambi itu, sehingga stok pangan Kerinci tidak terlalu banyak terpakai,” jelas nya.

Ditambahkannya, bahwa Kabupaten Kerinci harus selalu menyediakan stok beras pangan. Dikarenakan Kabupaten Kerinci ini merupakan daerah paling rawan bencana alam.

Seperti letusan Gunung Kerinci, banjir, longsor dan bencana lainnya termasuk gempa bumi.

Oleh sebab itu disebutkannya, pada tahun 2024 ini Pemprov Jambi akan menambah bantuan beras cadangan untuk kabupaten Kerinci, yang cukup besar dengan anggaran Rp1,4 miliar.

“2024 direncanakan ada penambahan cadangan pangan Rp1,4 miliar untuk 138 ton beras. Untuk pengadaan untuk yang ini dikelola oleh Bulog, ini bantuan dari pemerintah provinsi Jambi,” tutupnya. (sap/zen)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan