Ingatan Aji Belum Pulih, Kasus Korban Pengeroyok di Depan Kantor Gubernur

RAWAT JALAN: Tim kuasa hukum Muhammad Rasyad Ramzi, menggelar jumpa pers beberapa waktu lalu. Kondisi terkini ingatan korban pengeroyokan belum pulih. -Dok/Jambi Independent -Jambi Independent

"Dari tanggal 1 April koma, baru malam tadi melek itu pun belum bisa apa-apa, belum bisa berbicara, sampai hati, manusiawi tidak" ujarnya.

"Setelah sadar dia tidak tahu apa-apa, melihat tante dan kawannya menangis melihatnya karena tidak tahu lagi siapa, kedepan saya tidak tahu lagi anak saya nasibnya seperti apa," tambahnya.

BACA JUGA:Jangan Takut Ketinggalan, Cek Jadwal Keberangkatan Pesawat Jambi-Jakarta Sabtu 27 April 2024

BACA JUGA:Rekomendasi Camilan Sehat yang Dapat Dikonsumsi Sebelum Olahraga

Laila menjelaskan, pihak keluarga pelaku tidak menunjukkan itikad baik terhadap kasus tersebut. Sebab belasan hari di rumah sakit, keluarga pelaku tidak ada satupun yang berkunjung ke rumah sakit, untuk melihat atau menjenguk keadaan Aji yang terbaring koma. Biaya pengobatan pun masih ditanggung sendiri.

"Tidak ada ( keluarga pelaku) yang menemui satupun. Masih sendiri (biaya pengobatan). Tidak ada itikad baik sama sekali," jelasnya.

Laila meminta agar Kapolda Jambi memberikan keadilan terhadap Aji. Sebab keluarga tidak terima pelaku hanya 2 orang, dan sudah jelas semua yang hadir di lokasi kejadian merundung anaknya.

"Saya minta hukum yang berlaku dan seadil-adilnya untuk anak saya, Aji," tuturnya. (eri/ira)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan