Bayar Mahal, Tak Sesuai Ekspetasi, Bimtek Siskeudes Sungai Penuh Disorot

DISOROT: Suasana Bimtek Siskeudes yang diikuti kades di Sungai Penuh di sorot.-SAPRIAL/JAMBI INDEPENDENT -Jambi Independent

SUNGAIPENUH -  Kegiatan pelaksanaan bimbingan Teknis (Bimtek) oleh Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kota Sungai Penuh, bekerjasama dengan pihak ketiga dikeluhkan peserta.

Ini lantaran, besarnya anggaran yang Dikeluarkan oleh Desa, yang mewakili untuk mengikuti acara tersebut, tak sesuai dengan fasilitas yang diterima.

Hal ini disampaikan seorang peserta Bimtek Siskeudes yang dilaksanakan di hotel ITC Glodok Jakarta, belum lama ini.

Dari informasi yang diterima, dana retribusi yang dikeluarkan tiap peserta untuk mengikuti kegiatan tersebut sebesar Rp4 juta.

BACA JUGA:MoU Jadi Dasar Polisi Militer Jaga Kejaksaan Agung

BACA JUGA:Harap Jadi Tumpuan Kekuatan Ekonomi Nasional, OJK: Program Gernas BBI-BBWI

Tiap peserta, dana tersebut diserahkan ke pihak pengelola yang ditunjuk oleh PMD Kota Sungai Penuh.

Peserta dalam satu desa, terdapat 3 orang. Yakni kepala Desa, Sekdes dan operator desa.

Dengan jumlah itu, anggaran yang dikeluarkan mencapai Rp12 juta.

Angka ini dinilai terlalu besar jika dilihat dari fasilitas yang diterima oleh peserta. 

BACA JUGA:Pj Bupati Muaro Jambi Raden Najmi Ajak Sekda dan Camat Tempati Rumah Dinas

BACA JUGA:Vina Meritokrasi

Beberapa perangkat desa yang mengikuti acara tersebut mengatakan bahwa, seluruh peserta mengeluh lantaran hotel dan fasilitas Bimtek yang diterima peserta sangat tidak sesuai harapan. 

Seorang kepala desa, yang minta namanya tidak disebutkan menjelaskan bahwa, Bimtek Siskeudes itu sebenarnya yang mengikuti hanya operator saja.

Tag
Share