Simak! Ini Dia 6 Jenis Ikan yang Buruk Untuk Dikonsumsi

Reporter: Aditiya |

Editor: Surya Elviza |

Minggu , 09 Jun 2024 - 12:14

Ilustrasi ikan-jambi independent-

JAMBIKORAN.COM - Ikan merupakan sumber protein yang sangat bergizi dan bermanfaat bagi kesehatan.

Akan tetapi, tidak semua ikan dapat dikonsumsi dengan aman.

Pastikan Anda memilih ikan yang diperoleh dari sumber terjamin dan memenuhi standar keamanan pangan.

Dikutip dari laman Draxe,berikut beberapa jenis ikan yang buruk untuk dikonsumsi:

1. Ikan nila

Ikan nila merupakan sumber protein yang baik, studi yang diterbitkan dalam Journal of American Dietetic Association pada 2008, menyoroti konsumsi lebih banyak ikan budidaya seperti nila dapat mengubah pola makan menjadi lebih inflamasi.

Hal itu mungkin terkait dengan diet ikan budidaya yang sering kali kurang beragam dan dapat mengandung lebih banyak lemak jenuh.

2. Ikan hiu

Meskipun ikan hiu adalah predator yang kuat di laut, mereka juga mengandung kadar merkuri yang tinggi.

Merkuri adalah logam berat yang dapat berakumulasi di dalam tubuh dan dapat menyebabkan masalah kesehatan serius, seperti kerusakan sistem saraf pusat, kardiovaskular, dan bahkan meningkatkan risiko kanker.

simak! ini dia 6 jenis ikan yang buruk untuk dikonsumsi                            jambikoran.com - ikan merupakan sumber protein yang sangat bergizi dan bermanfaat bagi kesehatan. 
akan tetapi, tidak semua ikan dapat dikonsumsi dengan aman.
pastikan anda memilih ikan yang diperoleh dari sumber terjamin dan memenuhi standar keamanan pangan. 
dikutip dari laman draxe,berikut beberapa jenis ikan yang buruk untuk dikonsumsi:
baca juga:hati-hati, 10 makanan dan minuman ini bisa picu bau mulut 
baca juga:resep ayam lada hitam untuk makan bersama keluarga, yuk coba!
1. ikan nila
ikan nila merupakan sumber protein yang baik, studi yang diterbitkan dalam journal of american dietetic association pada 2008, menyoroti konsumsi lebih banyak ikan budidaya seperti nila dapat mengubah pola makan menjadi lebih inflamasi.
hal itu mungkin terkait dengan diet ikan budidaya yang sering kali kurang beragam dan dapat mengandung lebih banyak lemak jenuh.
2. ikan hiu
meskipun ikan hiu adalah predator yang kuat di laut, mereka juga mengandung kadar merkuri yang tinggi. 
merkuri adalah logam berat yang dapat berakumulasi di dalam tubuh dan dapat menyebabkan masalah kesehatan serius, seperti kerusakan sistem saraf pusat, kardiovaskular, dan bahkan meningkatkan risiko kanker.
baca juga:simak! ini dia makanan yang dapat cegah perut buncit
baca juga:benarkah penderita diabetes harus menghindari makanan manis? begini kata ahli
3. ikan buntal
ikan buntal mengandung racun tetrodotoksin (ttx) yang sangat mematikan.
tetrodotoksin memengaruhi sistem saraf dan dapat menyebabkan kelumpuhan, bahkan kematian jika dikonsumsi.
4. ikan patin
ikan patin cenderung hidup di perairan yang kotor, yang dapat menyebabkan mereka mengandung zat polyphosphate.
polyphosphate merupakan senyawa yang dikaitkan dengan peningkatan risiko kanker jika dikonsumsi dalam jumlah besar.
baca juga:yuk cobain, resep ayam bakar rempah untuk makan malam
baca juga:5 makanan berproterin tinggi untuk menjaga kesehatan tubuh
5. ikan tuna
tuna adalah sumber protein yang populer, tetapi beberapa jenis tuna, terutama tuna sirip hitam dan biru, mengandung kadar merkuri yang tinggi.
merkuri dalam ikan tuna dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan, seperti depresi, kehilangan ingatan, dan kerusakan organ, seperti otak, ginjal, dan jantung.
6. ikan lele
ikan lele budidaya sering kali diberi hormon tambahan untuk mempercepat pertumbuhannya.
penggunaan hormon tambahan ini telah menimbulkan kekhawatiran akan efeknya pada kesehatan manusia.
selain itu, ikan lele yang tidak dirawat dengan benar bisa mengandung berbagai zat berbahaya yang dapat membahayakan kesehatan manusia.(*)