Inflasi Kabupaten Merangin Terkendali, IPH Tetap Stabil pada 1,60
INFLASI: Pj Bupati Merangin, saat menghadiri rapat koordinasi pengendalian inflasi daerah melalui zoom meeting.-IST/JAMBI INDEPENDENT-
BANGKO– Indeks Perkembangan Harga (IPH) Kabupaten Merangin hingga hari ini, Senin (9/9), tercatat pada angka -1,60. Ini menandakan bahwa inflasi di wilayah tersebut masih sangat terkendali, menurut Pj Bupati Merangin, H Mukti. Pernyataan ini disampaikan usai mengikuti rapat koordinasi Pengendalian Inflasi Daerah melalui zoom meeting dari Ruang MPC Bappeda Merangin, Senin, 9 September 2024.
Pj Bupati H Mukti mengungkapkan bahwa angka IPH -1,60 menunjukkan stabilitas inflasi yang baik di Kabupaten Merangin. "Di seluruh Indonesia, termasuk di Kabupaten Merangin, inflasi kita masih sangat terkendali di angka IPH -1,60," ujarnya.
Pernyataan ini juga dibenarkan oleh Asisten II Setda Merangin, Suherman, serta Plt Kepala Bappeda Merangin, Zainal Abidin.
H Mukti berharap IPH yang stabil ini dapat terus dipertahankan untuk menghindari potensi kenaikan harga yang bisa menimbulkan keluhan di masyarakat. "Mudah-mudahan angka ini bisa terus kita pertahankan. Memang ada beberapa daerah di Sumatera yang inflasinya berubah menjadi cukup tinggi, seperti di Aceh," tambahnya, dengan dukungan dari Ketua Bulog Sarko, Hamdani.
Di tingkat provinsi, inflasi di Jambi secara keseluruhan menunjukkan perkembangan yang cukup baik, kecuali Kabupaten Muarajambi yang mengalami IPH pada angka -3 minggu ini.
Pada rapat koordinasi yang juga dihadiri oleh Kadis Perikanan, Dedi Darmantias, dan Kabag Ekonomi, Daryanto, Pj Bupati meminta Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kabupaten Merangin untuk terus memantau perkembangan harga kebutuhan pokok di pasaran agar inflasi tetap terkendali.
Dengan upaya pemantauan yang berkelanjutan, diharapkan Kabupaten Merangin dapat terus menjaga kestabilan harga dan mencegah lonjakan inflasi yang dapat mempengaruhi kesejahteraan masyarakat.