Gunung Ile Lewotolok Kembali Meletus Tadi Pagi, Semburkan Asap Tebal Setinggi 600 Meter

Erupsi Gunung Ile Lewotolok NTT-RRI-

Nusa Tenggara Timur - Gunung Ile Lewotolok di Kabupaten Lembata, Nusa Tenggara Timur (NTT) kembali meletus pada Kamis 7 Maret 2024 pagi.

Pos Pengamatan Gunung Api (PGA) Ile Lewotolok mencatat, erupsi terjadi pukul 06.35 Wita.

Erupsi ini terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 15.9 mm dan durasi lebih kurang 1 menit 10 detik. Tinggi kolom abu teramati lebih 600 m di atas puncak sekitar 2.023 meter di atas permukaan laut.

"Kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal condong ke arah tenggara," ujar Petugas Pos PGA Ile Lewotolok, Fajaruddin M Balido di Lembata, Kamis.

BACA JUGA:Bawaslu Heran Masih Ada KPPS Belum Input Form C Hasil Plano ke Sirekap

BACA JUGA:Dugaan Penggelembungan Suara Tidak Hanya Dialami PSI

Fajaruddin juga mengungkapkan, pada periode pengamatan Kamis pukul 00.00 Wita-06.00 Wita Gunung Ile Lewotolok mengalami 19 kali gempa letusan dengan tinggi 200-500 meter dan warna asap putih dan kelabu.

Letusan disertai gemuruh atau dentuman lemah hingga sedang.

Asap kawah bertekanan lemah teramati berwarna putih dengan intensitas tipis, sedang, hingga tebal dan tinggi 100-500 meter di atas puncak kawah.

"Aliran lava masih teramati mengalir ke arah tenggara dan selatan," kata dia.

PGA Ile Lewotolok juga mencatat gunung api setinggi 1.423 meter dari permukaan laut (mdpl) mengalami 94 kali gempa embusan, dan dua kali tremor non harmonik.

BACA JUGA:Polda Jambi Bekuk Suami Istri Pelaku Penipuan Jasa Titipan

BACA JUGA:Al Haris: Rapat Forum OPD Pertajam Visi Misi dalam Pembangunan Pertahanan Pangan

Fajaruddin mengimbau warga sekitar mengenakan alat pelindung mulut, hidung, dan mata untuk menghindari gangguan pernapasan maupun gangguan kesehatan Iainnya yang disebabkan abu vulkanik.

Tag
Share