JAMBIKORAN.COM - Gubernur Jambi, Dr. H. Al Haris, menyampaikan apresiasi tinggi terhadap dukungan pemerintah pusat dalam renovasi Candi Muaro Jambi, yang telah menerima investasi hampir Rp 1 triliun.
Pernyataan ini disampaikan dalam acara Malam Puncak Kenduri Swarnabhumi Tahun 2024, yang digelar bersamaan dengan Festival Keris Siginjai, di Lapangan Utama Kantor Wali Kota Jambi pada Sabtu malam.
Dalam pidatonya, Gubernur Al Haris menekankan pentingnya melestarikan Candi Muaro Jambi sebagai warisan budaya yang berharga.
BACA JUGA:Penemuan Mengejutkan, Mayat Pria Terbungkus Karung Ditemukan di Pinggir Jalan Desa Sungai Gelam
BACA JUGA:Ini Jenis Vitamin yang Tidak Boleh Dikonsumsi Bersama Dengan Kopi
Beliau menyebutkan bahwa investasi besar dari pemerintah pusat menunjukkan komitmen kuat dalam menjaga dan memugar situs bersejarah tersebut.
"Insya Allah, pemugaran Candi Muaro Jambi akan selesai pada tahun 2024, menjadi hadiah istimewa bagi Provinsi Jambi dan leluhur kita," ujarnya.
Gubernur Al Haris juga menyoroti peran Kenduri Swarnabhumi dalam menggali dan melestarikan sejarah Sungai Batanghari, yang merupakan bagian penting dari budaya dan identitas Melayu Jambi.
Dia menyatakan bahwa kegiatan ini menjadi momentum untuk merayakan dan melestarikan kearifan lokal serta meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga lingkungan sungai.
Sementara itu, Penjabat Walikota Jambi, Sri Purwaningsih, menjelaskan bahwa Festival Keris Siginjai 2024, yang merupakan bagian dari Kenduri Swarnabhumi, bertujuan untuk mempromosikan potensi pariwisata Kota Jambi dan mendukung UMKM lokal.
BACA JUGA:5 Manfaat Menakjubkan Membersihkan Wajah Hanya Pakai Air
BACA JUGA:Jadwal Lengkap Semifinal Sepakbola Putra Olimpiade Paris 2024
Festival ini diharapkan dapat memicu semangat ekonomi serta memberikan hiburan dan edukasi kepada masyarakat mengenai seni dan budaya daerah.
Kedua acara tersebut merupakan upaya besar dalam mempromosikan kekayaan budaya Jambi dan memastikan bahwa warisan sejarah serta lingkungan tetap terjaga untuk generasi mendatang. (*)