JAMBI, BACAKORAN.COM - Paralimpiade Paris 2024 sudah dimulai dari tanggal 28 Agustus - 8 September 2024
Baru-baru ini dalam cabang angkat berat kategori 41 kilogram putri, Ni Nengah Widiasih gagal meraih medali.
Namun orang yang kerap disapa Widi ini berhasil memecahkan rekor pribadi di catatan angkatan 101 kilogram.
Pada Rabu, 4 September 2024, di Porte de la Champelle Arena, Paris, Ni Nengah Widiasih mampu memecahkan rekor pribadinya di angkatan kedua, tiga kilogram lebih berat dari catatan terdahulu di Olimpiade Tokyo 2020.
Namun sayangnya, rekor tersebut hanya mampu mendapatkan posisi kelima.
BACA JUGA:Menpora: Bonus Olimpiade Paris Meningkat Signifikan
BACA JUGA:Gregoria Mariska Tunjung Kembali Bidik Gelar Juara Usai Raih Perunggu di Olimpiade Paris
Sudah Berusaha Keras
Widi sendiri sempat mencoba untuk mengangkat beban 106 kilogram pada angkatan ketiga, namun ia gagal dikarenakan mengangkat kurang optimal, kemudian dikatakan no lift.
Setelah pertandingan, Widi pun mengungkapkan permohonan maaf karena belum bisa membawa pulang medali untuk Indonesia di Paralimpiade Paris 2024.
"Terima kasih atas dukungan dari seluruh masyarakat Indonesia. Mohon maaf kali ini saya belum berhasil membawa pulang medali untuk Indonesia di Paralimpiade yang keempat untuk saya," kata Widi.
"Saya sudah berjuang semaksimal mungkin dengan sekuat tenaga, tetapi mohon maaf untuk Indonesia, mohon maaf untuk keluarga saya. Terima kasih semuanya atas doanya," imbuh Widi.
BACA JUGA:Alhamdulillah, Masa Pendaftaran CPNS Tahun 2024 Diperpanjang, Cek Waktunya
BACA JUGA:Jay Idzes: Apapun Bisa Terjadi di Sepak Bola
Alami Cedera Baru Saat Persiapan
Widi menyatakan, Paralimpiade 2024 memberi tantangan berbeda, apalagi ia mengalami cedera bahu saat persiapan.
"Saya mengalami cedera yang lumayan luar biasa. Mungkin itu menjadi salah satu faktor, tetapi saya tidak mau menjadikan cedera itu sebagai alasan untuk kekalahan saya hari ini," ucapnya.
"Apa yang terjadi dalam pertandingan ini memang sudah menjadi kehendak Tuhan. Saya belum diizinkan untuk menjadi juara di Paralimpiade Paris ini," lanjut Widi.
Tren medali Paralimpiade yang terputus di Paris ini tak membuat semangat dan motivasi Widi menurun. Ia masih punya semangat untuk meraih prestasi pada kejuaraan berikutnya.
BACA JUGA:Ombudsman RI Dorong Optimalisasi Pelabuhan Talang Duku, Ini Alasannya
BACA JUGA:Perubahan Alamiah Jantung saat Hamil