Iran Sebar Identitas Sejumlah Pilot Israel, Yang Terlibat Penyerangan ke Tehran

PENYERANGAN: Seorang WN Iran memegang poster berisi para korban serangan Israel sejak Jumat, 13 Juni lalu di Kota Teheran.-IST/JAMBI INDEPENDENT-Jambi Independent
TEHERAN - Media milik pemerintah Iran, IRIB, mengklaim telah berhasil mengidentifikasi pilot-pilot Angkatan Udara Israel yang terlibat dalam serangan udara ke Iran pada awal Juni.
Informasi lengkap berhasil digali, termasuk nama, unit operasi, lokasi rumah, dan rekam jejak tugas mereka.
Iran menuding bahwa pihaknya telah menembus citra rahasia Israel, termasuk kode nama yang digunakan untuk menyamarkan identitas pilot elite.
Di antara yang disebut hadir adalah Mayor Yael Ash, wakil komandan Skuadron 119 alias "Bat Squadron", beserta suaminya, Bar Prince.
BACA JUGA:Kapal Prabowo
BACA JUGA:Total Tersangka Jadi 10 Orang, Kasus Korupsi PJU Kerinci
Lebih dari sekadar nama, IRIB mengklaim memiliki bukti citra satelit rumah para pilot, arsip berita terkait operasi, bahkan catatan teknis pesawat. Informasi itu diplot sebagai alat balas publik terhadap apa yang disebut Iran sebagai “navigators of death and destruction”.
Dalam siaran IRIB, Iran memperingatkan bahwa sang pilot kini tidak lagi aman meski bersembunyi di lokasi sipil.
Mereka menyebut ini hanya awal dari serangkaian pengungkapan lebih lanjut yang akan terus digelar.
Langkah Iran ini menunjukkan dimensi baru dalam konflik: perang intelijen dan propaganda sebagai strategi tambahan terhadap dominasi udara militer Israel.
Setelah serangan 13 Juni oleh IDF ke fasilitas nuklir dan lokasi militer Iran yang menewaskan banyak perwira tinggi, Iran menyatakan tindakan balasan sebagai pertahanan diri dan bentuk deterrent untuk operasi militer lanjutan Israel.
Para analis memperingatkan. Jika Tehran meneruskan pengungkapan identitas lebih banyak pihak yang terlibat operasi militer Israel, potensi aksi balasan bisa meningkat drastis.
Ini bisa memicu ketegangan di Israel dan menimbulkan risiko keselamatan serius terhadap individu yang disebut.
Israel sejauh ini belum memberikan tanggapan resmi terhadap pengungkapan Iran mengenai identitas pilot tersebut. Iran kembali menaikkan tensi konflik dengan membocorkan data sensitif pilot Angkatan Udara Israel, termasuk nama dan lokasi tinggal.