SENGETI – Warga Kumpeh Ilir, Muaro Jambi menyerang dan merusak sejumlah bagian kantor Polsek Kumpe Ilir, Kamis 5 Sepetember 2024 dini hari kemarin.
BACA JUGA:Bakal Cabut SIP dan STR Pelaku Perundungan PPDS
Amarah warga ini meluap lantaran, salah satu warga Kelurahan Tanjung, Kecamatan Kumpe Ilir yang ditahan di sana dikabarkan meninggal dunia.
Tahanan yang diketahui bernama Nasir itu, ditemukan tak bernyawa dengan kondisi tergantung menggunakan ikat pinggang.
Tahanan ini terjerat kasus pencurian di SDN 35 Tanjung.
Informasi yang diperoleh menyebutkan, meninggalnya tahanan itu memicu kemarahan keluarga tahanan dan warga setempat.
Mereka mendatangi Polsek Kumpeh Ilir dan melakukan pengrusakan.
Kapolres Muaro Jambi, AKBP Bram Wahyu saat dikonfirmasi membenarkan adanya kejadian tersebut.
Menurut dia, pihaknya masih melakukan proses penyelidikan penyebab kejadian meninggalnya salah satu tahanan di Polsek Kumpeh Ilir.
“Kita masih melakukan penyelidikan penyebab kejadiannya,” ujarnya saat dikonfirmasi wartawan.
Terkait adanya Mapolsek Kumpeh Ilir yang diserang oleh pihak keluarga pelaku yang diamankan dan ditemukan meninggal dunia, Kapolres menyebutkan masih melakukan pemeriksaan terhadap petugas yang piket pada saat kejadian.
“Untuk kejadian Polsek yang diserang tersebut, kita belum bisa sampaikan karena masih melakukan pemeriksaan kepada petugas yang berjaga. Nanti akan kita sampaikan perkembangannya.,” sambungnya.
Kapolres menambahkan, saat ini pihaknya masih fokus mengurus tahanan yang meninggal tersebut.
"Jenazahnya sudah kita bawa ke RS Bhayangkara Polda Jambi untuk mengetahui penyebab meninggalnya," jelas Kapolres.
“Kita akan terus melakukan penyelidikan terkait adanya kejadian tersebut,” pungkasnya.
Salah seorang Warga Tanjung membenarkan adanya peristiwa tersebut.
"Banyak orang yang databg ke Polsek," kata warga yang minta namanya tidak ditulis.
Namun, dia mengaku tak tau persis apa permasalahan inti sehingga masyarakat mengamuk. Setahu dirinya ada warga yang diamankan kemudian ditemukan meninggal dunia di dalam sel.
"Yang diamankan itu diduga pelaku pencurian di SD 35 Tanjung," katanya.
Warga lainnya Ade mengatakan, tahanan yang ditemukan meninggal di sel tersebut bernama Nasir.
Dia ditahan karena kasus pencurian. Kematian tahanan itulah yang memicu warga dan pemuda setempat marah dan mendatangi Polsek.
BACA JUGA:Dua Minggu Api Tak Kunjung Padam Petugas Berjibaku Padamkan Api
Menurut dia, tahanan diperkirakan bunuh diri antara Rabu tengah malam hingga Kamis dini hari dengan cara menggantung diri menggunakan tali pinggang.
"Mendapat kabar tersebut, keluarga korban tidak terima. Bersama sejumlah warga mereka lalu mendatangi Polsek dan melakukan pengrusakan. Begitulah lebih kurang ceritanya, " pungkasnya.(zen)