MUARABUNGO - Warga Kecamatan Jujuhan Ilir, Kabupaten Bungo, kembali mengeluhkan kondisi jalan kabupaten yang mengalami kerusakan berat di sejumlah titik. Jalan yang menghubungkan Aurgading hingga Pulaubatu ini, menjadi perhatian utama warga, terutama karena merupakan satu-satunya akses transportasi yang menghubungkan pusat kecamatan dengan beberapa dusun.
BACA JUGA:Kerugian Capai Puluhan Juta Rupiah Rumah Warga Dusun Padang Pelangeh Terbakar
BACA JUGA:Bawaslu Sarolangun Gelar Sosialisasi Pengawasan Partisipatif Bersama Pers
Kerusakan paling parah terlihat di beberapa titik, terutama sebelum Jembatan Sungai Jujuhan di Aurgading. Selain itu, titik kerusakan juga ditemukan di sepanjang jalur Lubuk Tenam hingga ke Pulau Batu. Kondisi jalan yang berlubang dan bergelombang telah menghambat kelancaran transportasi, sehingga menimbulkan kekhawatiran warga setempat.
Salah satu warga Pulaubatu, Zahari, mengungkapkan kekhawatirannya terhadap kondisi jalan tersebut.
"Kami sangat berharap kepada pemerintah Kabupaten Bungo agar perbaikan dilakukan sebelum akhir tahun 2024. Jalan ini adalah urat nadi transportasi kami ke pusat kecamatan dan antar dusun. Kalau perbaikan terus ditunda, kerusakan akan semakin parah. Setidaknya, lubang-lubang yang ada bisa segera ditimbun agar kerusakan tidak semakin melebar," ungkapnya.
BACA JUGA:Gerakan Tusuk 3 Paslon Rusak Demokrasi
Pantauan media di lapangan juga menunjukkan bahwa kondisi jalan yang rusak tidak hanya mengganggu aktivitas sehari-hari warga, tetapi juga berpotensi membahayakan keselamatan pengendara yang melintas. Kondisi ini semakin memperparah aksesibilitas warga dalam memenuhi kebutuhan mereka, baik untuk bekerja, bersekolah, maupun berbelanja kebutuhan pokok.
Warga berharap, pemerintah melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Bungo, dapat segera turun tangan menangani masalah tersebut sebelum kondisi jalan semakin sulit untuk diperbaiki.
Meski demikian, upaya perbaikan jalan sebenarnya sudah mulai dilakukan oleh pemerintah kabupaten. Saat ini, Dinas PUPR Kabupaten Bungo sedang melakukan perbaikan jalan di jalur dari Simpang Tiga Sari Mulya Bukit Sari hingga ke arah Pulau Batu. Namun, warga berharap agar perbaikan tersebut diperluas hingga ke seluruh titik kerusakan, terutama di area Jujuhan Ilir yang selama ini menjadi keluhan utama masyarakat.
Harapan besar warga Jujuhan Ilir adalah agar proses perbaikan dapat segera rampung sebelum akhir tahun 2024, sehingga jalur transportasi mereka kembali normal dan mempermudah aktivitas sehari-hari.
"Kami hanya ingin jalan yang baik untuk melanjutkan hidup. Kalau jalannya rusak, semua jadi susah," pungkas Zahari. (mai/enn)