Cacar monyet adalah penyakit yang disebabkan oleh virus orthopoxvirus, yang menyebar melalui kontak dengan orang atau hewan yang terinfeksi. Penularan awalnya terjadi dari hewan ke manusia, misalnya melalui gigitan atau cakaran dari hewan seperti monyet, tupai, atau tikus yang membawa virus ini. Pada Juli 2022, WHO menetapkan cacar monyet sebagai darurat kesehatan global setelah penyakit ini terdeteksi di lebih dari 70 negara, dengan jumlah kasus mencapai belasan ribu jiwa.
BACA JUGA: Tiga Pelaku Perampasan Kendaraan Ditangkap di Mapolres Batanghari
BACA JUGA:Ja Morant tampil gemilang saat Grizzlies lucuti Jazz 126-124
Kasus Cacar Monyet di Indonesia
Kementrian Kesehatan mencatat total terdpat 88 kasus yang terjadi sejak 2022 hingga Agustus 2024 saat ini, sebanyak 87 kasus dinyatakan sembuh dan 1 kasus masih dalam proses penyembuhan.
Ciri - Ciri dan Gejala Cacar monyet.
1. Demam, kondisi ini merupakan gejala awal yang dialami saat seseorang mengalami monkeypox.
2. Lemas, selain demam gejala selanjutya adalah lemas yang menandakan bahwa terjadi infeksi.
3. Sakit Kepala Parah, seseorang yang terjangkit monkeypox juga akan merasakan sakit kepala yang parah.
4. Pembengkakan Kelenjar Getah Bening, yang ditandai dengan terdapat benjolan di bagian leher, ketiak atau selangkangan.
Selain vaksinasi, dengan memahami gejala dan ciri - ciri cacar monyet, risiko penyebaran cacar monyet di lingkungan dapat diminimalisir. Dengan demikian, jumlah kasus dapat dicegah dan berkurang secara signifikan.