JAMBI,JAMBIKORAN.COM - Impian Winarsih dan seluruh nasabah BTPN Syariah lainnya di Sentra Mekarsari 1A, di Kecamatan Maro Sebu Ulu, Kabupaten Batanghari, Provinsi Jambi untuk berangkat umrah terwujud pada Oktober 2024 lalu.
Semua itu buah dari penerapan empat perilaku unggul BDKS (Berani, Disiplin, Kerja Keras, dan Saling Bantu) yang dibangun oleh BTPN Syariah kepada ibu-ibu nasabah melalui kumpulan atau Pertemuan Rutin Sentra (PRS) setiap dua minggu sekali.
"Kumpulan menjadi wadah BTPN Syariah dalam memberikan akses keuangan dan pengetahuan, memberdayakan dan mendampingi masyarakat inklusi secara langsung, sehingga terbentuk empat sikap unggul, yakni Berani Berusaha, Disiplin, Kerja Keras, dan Saling Bantu (BDKS),” ungkap Kepala Pembiayaan Area Jambi, Mia Tania dalam media briefing pada Kamis 7 November 2024.
Dengan menerapkan BDKS, maka nasabah akan selalu berani untuk membangun dan mengembangkan usahanya. Kemudian, nasabah inklusi juga akan disiplin untuk hadir di kumpulan setiap dua minggu selalu, membayar pinjaman tepat waktu, hingga dalam menumbuhkan usahanya.
BACA JUGA:Polres Merangin Ungkap Kasus TPPO Modus Pijat Refleksi
BACA JUGA:Tekankan Efisiensi Anggaran dan Pencapaian Program Prioritas
Selain itu, nasabah juga akan berupaya untuk selalu kerja keras agar bisnisnya semakin tumbuh. Bahkan, melalui kebersamaan yang dibangun dalam kumpulan, nasabah juga akan saling bantu jika melihat anggota sentra lain sedang kesusahan, sehingga mereka saling bahu membahu.
Dengan demikian, BDKS dibutuhkan agar nasabah inklusi senantiasa tumbuh dan bertahan dalam situasi apapun.
Rajin berkumpul di rumah nasabah, akhirnya sama-sama berkumpul di depan Ka'Bah.
Sentra Mekar Sari 1A ini salah satu role model yang seluruh annggota sentranya menerapkan empat perilaku unggul BDKS, sehingga kebersamaan setiap dua minggu sekali mengantarkan mereka untuk menginjakkan kaki di Tanah Suci.
"Alhamdulillah kami bersyukur kepada Allah SWT dapat umrah bersama dengan seluruh anggota sentra Mekar Sari karena kami menerapkan BDKS. Kami disiplin dan rajin hadir dalam kumpulan," ucap Winarsih.
Winarsih yang juga sebagai Ketua Sentra Mekar Sari 1A mengungkapkan bahwa ada beberapa kesepakatan yang dibuat oleh nasabah demi menjaga kekompakan dan kedisiplinan sentra.
BACA JUGA:Pj Wali Kota Jambi Gelar Rapat Konsolidasi dengan OPD Bahas Arahan Presiden
BACA JUGA:Paguyuban Honda Merangin Touring ke Jangkat
Salah satunya denda bagi anggota sentra yang tidak hadir kumpulan hingga telat membayar angsuran.