Membuat akuarium dengan konsep aquascape kini semakin populer di kalangan penggemarnya. Konsep ini menghadirkan akuarium yang didesain seperti habitat asli ikan di dalam laut. Lantas, bagaimana cara membuat aquascape yang cocok untuk pemula?
Aquascape mungkin terlihat cukup rumit bagi pemula karena konsep ini tidak hanya perihal meletakkan bebatuan atau hiasan laut ke dalam akuarium. Diperlukan teknik dan estetika seni untuk menghasilkan aquascape yang tampak hidup seperti di laut lepas.
Untuk membantu Anda membuat aquascape yang menarik dan cocok untuk dekorasi di rumah, artikel ini akan membagikan tahapan-tahapan beserta tips merawatnya. Marik simak pembahasan lengkapnya berikut ini.
Apa itu Aquascape?
Aquascape adalah seni menata ekosistem air tawar di dalam akuarium dengan tujuan menciptakan habitat seolah di dalam laut. Berbeda dengan akuarium biasa, aquascape mengedepankan keseimbangan antara elemen tanaman, bebatuan, kayu apung, dan ikan hias untuk menciptakan komposisi estetis yang harmonis.
Selain menghadirkan keindahan visual yang cocok untuk dekorasi rumah, aquascape juga mendukung ekosistem bawah air yang baik agar tanaman dan ikan dapat hidup sehat.
Cara Membuat Aquascape
Terdapat beberapa tahapan dalam cara membuat aquascape. Berikut penjelasan untuk masing-masing tahapannya:
1. Menyiapkan Bahan
Langkah pertama dalam cara membuat aquascape adalah menyiapkan semua bahan yang diperlukan. Bahan-bahan ini meliputi akuarium dengan ukuran sesuai kebutuhan, substrat atau media dasar seperti pasir atau gravel, pupuk khusus tanaman air, bebatuan dan kayu untuk dekorasi, tanaman akuarium, serta peralatan penunjang seperti filter, lampu, dan sistem CO2 jika dibutuhkan. Selain itu, pastikan juga untuk menyiapkan air bersih yang bebas dari bahan kimia berbahaya seperti klorin.
2. Mengatur Bagian Dasar Akuarium
Setelah semua bahan siap, langkah berikutnya adalah mengatur bagian dasar akuarium. Substrat atau media dasar berperan penting sebagai tempat akar tanaman tumbuh dan menyerap nutrisi. Sebarkan substrat di dasar akuarium dengan ketebalan sekitar 2-3 cm, tergantung pada jenis tanaman yang akan ditanam.
Anda juga bisa membentuk kontur dengan bagian belakang lebih tinggi untuk menambah dimensi visual dan memberikan kesan kedalaman pada aquascape. Pastikan substrat yang digunakan bersih dan tidak mengandung bahan yang bisa membahayakan ekosistem akuarium.
3. Menaburkan Pupuk
Setelah mengatur substrat, langkah selanjutnya adalah menaburkan pupuk khusus untuk tanaman air. Pupuk akan memberikan nutrisi penting bagi tanaman, terutama yang membutuhkan banyak nutrisi melalui akar. Pemberian pupuk yang tepat akan membantu tanaman tumbuh subur dan memperkuat ekosistem aquascape.
4. Menghias Akuarium dengan Bebatuan
Bebatuan dan kayu apung adalah elemen penting dalam aquascape yang memberikan struktur dan estetika alami. Penempatan bebatuan harus dilakukan dengan hati-hati untuk menciptakan tata letak yang menarik.
Anda bisa menggunakan batu besar sebagai focal point, kemudian menambahkan batu kecil di sekitarnya. Pilih bebatuan yang tidak mengubah komposisi kimia air, seperti batu vulkanik atau batu slate. Selain bebatuan, kayu apung juga bisa memberikan tekstur dan nuansa alami sehingga menambah keindahan tampilan aquascape.
5. Menanam Tanaman Akuarium
Setelah bebatuan dan kayu apung selesai ditempatkan, langkah berikutnya adalah menanam tanaman akuarium. Gunakan pinset untuk menanam tanaman dengan hati-hati agar akarnya tertanam dengan baik di substrat.
Pastikan memilih jenis tanaman yang sesuai dengan kondisi pencahayaan dan kebutuhan CO2 di akuarium.
Beberapa jenis tanaman yang cocok untuk ditanam di aquascape adalah Valisneria, Cabomba, Echinodorus, Spatterdock, dan Tiger Nymphea Lotus Tenelus atau rumput air.
BACA JUGA:Tim Kuasa Hukum Ustadz Wahyu Ajukan Praperadilan di Kasus Dugaan Pelecehan 12 Santri di Jambi
BACA JUGA:Sergio Perez dan Red Bull Resmi Berpisah