Pada Apel operasi Keselamatan dipimpin Langsung Kapolres Batang Hari, AKBP Handoyo Yudhi Santosa, dihadiri oleh jajaran Forkopimda dan OPD
Kapolres menyebutkan, bahwa operasi ini mengutamakan pendekatan preemtif, preventif, dan edukatif, serta didukung dengan penegakan hukum berbasis teknologi ETLE (Electronic Traffic Law Enforcement), baik secara statis maupun mobile.
“Operasi ini tidak hanya soal penindakan, tetapi juga upaya membangun kesadaran kolektif dalam berlalu lintas. Dengan pendekatan edukasi dan teknologi, diharapkan angka kecelakaan serta pelanggaran lalu lintas bisa ditekan secara signifikan,” ujar Kapolres.
Operasi keselamatan siginjai tahun 2025 mengusung tema “Tertib Berlalu Lintas Guna Terwujudnya Asta Cita.” Operasi ini menargetkan beberapa aspek utama, yakni Peningkatan Kesadaran Berlalu Lintas, seperti sosialisasi masif melalui media sosial, pemasangan spanduk, serta edukasi langsung di sekolah dan komunitas.
Pengamanan Jalur Mudik. Antisipasi lonjakan arus kendaraan menjelang Ramadan dan Idul Fitri, termasuk rekayasa lalu lintas di titik rawan, kemacetan, pencegahan balap liar.
Patroli intensif di lokasi-lokasi yang kerap dijadikan arena balap liar guna mencegah aksi ugal-ugalan yang membahayakan pengguna jalan lain.
Lalu optimalisasi ETLE. Pemanfaatan teknologi tilang elektronik untuk menindak pelanggaran tanpa interaksi langsung antara petugas dan pengendara, guna menghindari gesekan di lapangan.
Bersinergi dengan stakeholder kolaborasi antara Polres Batang Hari, Pemerintah Daerah, Dinas Perhubungan, serta komunitas agar sistem lalu lintas lebih tertata dan kondusif,
Kapolres Batanghari memberikan arahan kepada seluruh personel agar menjalankan tugas dengan penuh dedikasi, menjaga nama baik institusi, serta mengedepankan pendekatan humanis dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.
“Laksanakan tugas dengan profesionalisme, tunjukkan sikap tegas namun tetap santun. Pastikan setiap langkah dalam operasi ini memberikan manfaat nyata bagi keselamatan pengguna jalan,
Bangun sinergi dengan berbagai pihak dan jadikan keselamatan lalu lintas sebagai prioritas bersama dengan strategi yang lebih terstruktur, berbasis teknologi, dan mengedepankan pendekatan persuasif.
“Operasi Keselamatan Siginjai 2025 diharapkan dapat menciptakan kondisi lalu lintas yang lebih tertib, aman, dan nyaman bagi masyarakat di Kabupaten Batanghari,” pungkasnya. (sub/ira)
Kategori :