Jokowi Diperiksa Sebagai Terlapor, Kasus Dugaan Penggunaan Ijazah Palsu

Selasa 20 May 2025 - 20:29 WIB
Reporter : Antara
Editor : Jennifer Agustia

JAKARTA - Kuasa Hukum Jokowi, Yakup Hasibuan mengungkapkan kliennya diperiksa sebagai terlapor dalam pemeriksaan di Bareskrim Polri, pada Selasa (20/5).

Yakup mengatakan, adapun pelapornya yaitu Eggy Sudjana dan yang menjadi objek adalah adanya dugaan pemalsuan atau penggunaan ijazah palsu.

"Kedatangan Pak Jokowi sehubungan dengan pengaduan masyarakat atas nama Eggy sudjana, mengenai adanya dugaan pemalsuan atau penggunaan ijazah palsu. Hari ini sebagai pihak yang dilaporkan, ini sedikit berbeda," kata Yakup kepada awak media di Bareskrim Polri, Selasa (20/5).

Yakup menambahkan, di Polda sebagai pelapor atas dugaan tindak pidana pencemaran nama baik. Sementara di Bareskrim diadukan sebagai terlapor.

BACA JUGA:TNI Segera Produksi Obat-obatan

BACA JUGA:Ganbai Ganbai

Yakup mengatakan, bahwa pekan lalu pihaknya telah menyerahkan dokumen ijazah asli milik Jokowi kepada pihak kepolisian untuk dilakukan pemeriksaan laboratorium forensik (Puslabfor).

"Kemarin itu, minggu lalu, Pak Jokowi juga sudah memberikan, melalui keluarganya dan kami dampingi, ijazah aslinya untuk dilakukan tes di puslabfor," terangnya.

Meski demikian, hingga kini belum ada hasil resmi dari pemeriksaan tersebut. Ia optimis dokumen ijazah yang diserahkan adalah asli.

"Kami sudah yakin, sebelum pihak ini sampai ke tahap ini, bahwa ijazahnya memang asli. Tapi karena ada proses hukum yang harus dilalui, ya kami tunggu," lanjut Yakup. 

Ia memastikan kliennya akan menghormati proses hukum yang berjalan.

"Pak Jokowi sangat menghormati, sangat mendukung proses hukum yang ada. bila dibutuhkan informasi, atau dokumen yang ada, sangat siap. Pak Jokowi menjalankan tugasnya sebagai warga negara yang taat hukum, kepada penyidik,” katanya.

"Ijazah asli pak Jokowi yang tadi pak Jokowi pegang itu yang sudah dikembalikan, itu kemarin kita serahkan. Hari ini sekaligus serah terima balik kepada pak Jokowi, dan ijazah sempat dibuka," tandasnya. (*)

 

 

Kategori :