MUAROJAMBI - Universitas Islam Negeri (UIN) Sulthan Thaha Saifuddin Jambi memperkuat sinergi dengan lembaga pendidikan berbasis pesantren melalui penandatanganan nota kesepahaman (MoU) bersama Pondok Pesantren Darul Arifin.
Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi bahasa asing para santri serta mendorong pengembangan akademik di lingkungan pesantren.
Pertemuan yang berlangsung hangat ini dihadiri langsung oleh Kepala Unit Pengembangan Bahasa (UPB) UIN STS Jambi, Dr. Aris Dwi Nugroho, yang menyampaikan bahwa inisiatif kerja sama ini merupakan hasil komunikasi intensif sebelumnya dengan Wakil Rektor I UIN STS Jambi.
Kolaborasi untuk Penguatan Pendidikan dan Ukhuwah Islamiyah
BACA JUGA: Atasi Kelebihan Kapasitas, Lapas Kelas IIA Jambi akan Dibangun Lebih Modern di Kabupaten Muarojambi
BACA JUGA:133 Pendaki Kibarkan Merah Putih di Puncak Gunung Kerinci pada HUT ke-80 RI
Pihak Pondok Pesantren Darul Arifin merespons positif tawaran kerja sama tersebut. Perwakilan pesantren, Dr. KH. Zainu Arifin, menilai kolaborasi ini sebagai langkah strategis yang tidak hanya meningkatkan keterampilan santri dalam berbahasa asing, tetapi juga mempererat jalinan ukhuwah Islamiyah antara pesantren dan perguruan tinggi.
“Kami sangat terbuka terhadap kerja sama ini karena membuka jalan bagi santri dan guru untuk menjelajahi pengalaman baru dalam dunia pendidikan,” ungkap KH. Zainu.
Ia juga menuturkan bahwa pesantren tengah merancang program peningkatan kualitas karya ilmiah bagi para guru.
Salah satu rencana ke depan adalah mengadakan Hari Membaca dan Literasi guna mendorong produktivitas menulis. Untuk itu, pihaknya berharap dukungan dari UIN STS Jambi dalam bentuk pendampingan akademik.
BACA JUGA:Meriah! Sebanyak 119 Kelompok Meriahkan Pawai Pembangunan HUT RI ke-80 di Jambi
BACA JUGA:Viral! Penampilan Drumband MTsN 7 Muaro Jambi Gagal Total, Terganggu Perayaan Spontan Ulang Tahun Camat
UPB Siap Kirim Dosen Kompeten
Rektor UIN STS Jambi, Prof. Kasful Anwar, menyambut baik komitmen pihak pesantren dalam mengembangkan mutu pendidikan.
Ia mengungkapkan bahwa UPB UIN STS saat ini memiliki enam program bahasa asing yang mencakup Bahasa Arab, Inggris, Jepang, Mandarin, Perancis, dan Jerman.
“Kami akan memastikan dosen yang dikirim sesuai dengan kebutuhan dan memiliki kompetensi tinggi dalam bidangnya,” tegas Prof. Kasful.
Lebih jauh, Prof. Kasful juga menyoroti pentingnya pembinaan dalam penulisan karya ilmiah bagi guru pesantren agar dapat menghasilkan tulisan yang memenuhi standar jurnal ilmiah bereputasi.
BACA JUGA:Jarang Dipakai? Ini Tips Merawat Motor Kamu
Menurutnya, kerja sama ini bukan hanya soal peningkatan bahasa, tetapi juga bagian dari misi besar pengembangan akademik yang berdampak luas.
Dalam kesempatan tersebut, Prof. Kasful turut menyampaikan kabar menggembirakan bagi Ponpes Darul Arifin.
Dua orang alumni pesantren berhasil lolos masuk Fakultas Kedokteran UIN STS Jambi melalui jalur seleksi nasional (SNBT dan SNBP), yang menandakan kualitas lulusan pesantren semakin diakui secara nasional.
Sinergi untuk Pendidikan Masa Depan
BACA JUGA:Pahami Tips Ganti Filter Udara
BACA JUGA:Cara Menjaga Mobil Matic
Kerja sama antara UIN STS Jambi dan Pondok Pesantren Darul Arifin ini diharapkan dapat menjadi model kolaborasi produktif antara perguruan tinggi dan pesantren dalam meningkatkan kualitas pendidikan berbasis nilai-nilai keislaman dan sains.
Melalui langkah ini, UIN STS Jambi terus membuktikan komitmennya sebagai kampus yang berdampak dan relevan dengan perkembangan zaman, sejalan dengan arahan Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi. (*)