Ia mengajak semua pihak untuk menahan diri dan menghormati proses hukum yang sedang berjalan.
“Kami menerima aspirasi mahasiswa dengan tertib dan damai. Namun, kami juga harus memberi ruang bagi penyidik untuk bekerja. Semua butuh waktu,” ujarnya.
Aksi damai yang digelar HMI di depan Mapolda Jambi pada hari itu berakhir tertib sekitar pukul 18.00 WIB, tanpa insiden berarti.
Wakapolresta Jambi, AKBP Nurhadiansyah, S.I.K., M.H., yang turut memantau jalannya aksi, menyampaikan apresiasi atas ketertiban massa.
“Kami berterima kasih atas sikap damai yang ditunjukkan. Setiap laporan yang masuk pasti kami proses sesuai aturan hukum yang berlaku,” ujarnya.
Kasus pengeroyokan terhadap kader HMI kini berada dalam pengawasan publik dan menjadi perhatian serius kepolisian.
Polda Jambi memastikan proses hukum terus berjalan, dengan penyidikan yang menyeluruh dan transparan.
Meski tuntutan massa terus bergema, polisi meminta semua pihak untuk menahan diri dan menyerahkan sepenuhnya pada proses hukum.
Akankah kasus ini mengarah pada penetapan tersangka? Waktu dan kerja penyidik akan menjawabnya.(*)