Tragis! Bocah 6 Tahun Tewas Setelah Tiga Hari Disiksa Ibu Tiri

Rabu 22 Oct 2025 - 15:45 WIB
Reporter : Elisa Sakinah
Editor : Finarman

JAMBIKORAN.COM - Seorang siswa PAUD berinisial MA (6), warga Rawapanjang, Bojonggede, Kabupaten Bogor, meninggal dunia setelah diduga mengalami penganiayaan berat oleh ibu tirinya, RN (30). Korban tewas pada Senin, 20 Oktober 2025.

Kasi Humas Polres Metro Depok, AKP Made Budi, menjelaskan bahwa kasus ini terungkap setelah penyidik Satreskrim Polsek Bojonggede melakukan penyelidikan atas laporan dugaan penganiayaan terhadap korban.

“Benar, hasil interogasi terhadap kedua orang tua anak tersebut menunjukkan bahwa ibu tiri korban mengaku telah melakukan penganiayaan,” kata Made di Polres Metro Depok, Selasa (21/10/2025).

Menurut keterangan polisi, korban diduga mengalami kekerasan selama tiga hari berturut-turut sebelum akhirnya meninggal dunia pada hari keempat.

BACA JUGA:Shin Tae-yong: Indonesia Akan Selalu Jadi Pilihan Pertama Saya

BACA JUGA:Hindari Tukar Uang di Bandara, Begini Cara Cerdas Transaksi Saat Traveling ke Luar Negeri

“Korban merasa sakit dan diketahui telah disiksa selama kurang lebih tiga hari. Pada hari keempat, korban dinyatakan meninggal dunia,” jelas Made.

Hasil pemeriksaan menunjukkan adanya sejumlah luka di tubuh korban.

“Luka-luka ditemukan di punggung, dada, wajah, dan bagian tubuh lainnya,” ujar Made.

Polisi juga menyita satu barang bukti berupa sapu yang diduga digunakan pelaku untuk memukul korban.

BACA JUGA:Waspada! Kurang dari Dua Halaman Kosong, Paspor Bisa Dianggap Tak Sah untuk Traveling ke Luar Negeri

BACA JUGA:Gandeng India, Wali Kota Jambi Tingkatkan Kapasitas ASN Lewat Beasiswa ITEC

“Terkait dugaan luka bakar atau bekas sundutan seperti dalam video yang beredar, saat ini masih kami dalami,” katanya.

Diketahui, korban meninggal dunia di rumah sekitar pukul 01.00 WIB dini hari setelah sebelumnya mengalami kekerasan.

“Informasi yang kami peroleh, korban meninggal di rumah, bukan di rumah sakit,” jelas Made.

Kategori :