JAKARTA - Dalam hal pembinaan balap usia belia, PT Astra Honda Motor (AHM) telah melakukannya sejak tahun 2010 melalui Astra Honda Racing School (AHRS).
Tahapan pembinaan dimulai sejak usia dini di bawah 14 tahun dengan melatih pebalap muda bertalenta melalui pembinaan berjenjang dan terstruktur.
Para pebalap belia berlatih menggunakan motor balap Honda NSF100, sesuai untuk berlatih bagi pemula.
Selain praktik, mereka juga dibekali pembelajaran materi baik teknis maupun non teknis terkait balap.
BACA JUGA:Umumkan 11 Pebalap Andalan 2024 Astra Honda Siap Lanjutkan Prestasi di Balap Internasional
BACA JUGA:Dekorasi Simbol Burung Menurut Feng Shui
Konsistensi pembinaan balap berjenjang AHM melalui AHRS terbukti menciptakan pebalap muda bertalenta, yakni Mario Suryo Aji.
Pemuda 19 tahun asal Magetan, Jawa Timur yang merupakan lulusan AHRS 2016, saat ini menggapai mimpinya tampil di ajang balap dunia, GP Moto2 bersama Honda Team Asia.
AHM juga melanjutkan konsistensinya dalam mendukung aktivitas balap nasional.
Pada kejuaraan nasional yang diselenggarakan oleh PP IMI sebagai induk organisasi balap di Indonesia, Honda akan mendukung team satelit yang akan ambil bagian.
BACA JUGA:Ajax Selamat dari Kekalahan, Tahan Imbang Bodo/Glimt di Amsterdam Arena
Hal ini dimulai dari kejuaraan Motoprix sampai kejuaraan sport bergengsi yakni Mandalika Racing Series (MRS).
Selain itu, untuk memberikan kesempatan aktualisasi pada pebalap daerah sekaligus memanjakan pecinta balap Tanah Air untuk dapat melihat langsung event berkelas nasional, AHM kembali melanjutkan event Honda Dream Cup (HDC) yang akan digelar di beberapa kota.
Sementara, dalam upaya memberikan inspirasi bagi para pecinta balap Tanah Air untuk menggapai mimpi tertinggi di dunia balap, AHM memberikan dukungan pada tim balap Honda di berbagai balapan kelas dunia.