MUARA BUNGO – Sejumlah agen distributor dan swalayan di Kabupaten Bungo, disidak jajaran Polres Bungo.
Dipimpin Waka Polres Bungo, Kompol Roslinda, tujuan sidak ini untuk memastikan kondisi terkini bahan pokok yang beredar di Kabupaten Bungo.
BACA JUGA:HAR dan Maulana Bersaing Ketat, Siapa Calon Walikota Jambi yang akan Terpilih?
BACA JUGA:Ini 20 Gejala Penyakit Narsistik Personality Disorder, Apa Itu?
Selain itu, sidak ini juga untuk memastikan stabilitas harga jelang bulan Ramadan mendatang.
Dalam sidak tersebut, tim dipimpin langsung oleh Waka Kapolres turut memantau harga bahan pokok di swalayan Mentari, pasar bawah, pasar atas Muara Bungo dan beberapa agen distributor lainnya.
Kompol Roslinda menyatakan bahwa, sidak ini dilakukan secara sengaja untuk memeriksa stok dan harga sembako menjelang Ramadan.
Hasilnya, meskipun terdapat kenaikan harga beras, namun tidak signifikan. Hanya sekitar Rp5.000 hingga Rp10.000 untuk distributor.
"Saya mengecek kondisi di agen distributor dan pasar jelang Ramadaan, seperti harga sembako dan stok beras serta bahan pangan lainnya, aman sampai Lebaran," kata dia, Senin 4 Februari 2024.
Selain itu, Waka Polres Bungo, Kompol Roslinda juga memberikan pesan kepada masyarakat untuk tidak panik terkait harga sembako.
Tim Satgas Pangan Polres Bungo akan terus memantau harga sembako untuk menjaga stabilitas dan mencegah gejolak harga yang tidak diinginkan.
"Tujuan kami adalah memastikan produk pangan yang beredar di pasaran aman dikonsumsi oleh masyarakat, serta memantau perkembangan harga pangan saat jelang bulan puasa dan menjelang Lebaran," tambahnya.
Dengan dilakukannya sidak ini, diharapkan harga bahan pokok dapat tetap stabil dan terjangkau bagi masyarakat.
Serta terhindar dari praktik penimbunan yang dapat mengakibatkan kenaikan harga yang tidak wajar.
Hal ini sejalan dengan upaya pemerintah dalam menjaga stabilitas harga bahan pokok demi kesejahteraan masyarakat. (mai/zen)