Jambi - Jelang Natal dan Tahun Baru (Nataru) beberapa komoditi mulai merangkak naik. Laporan hasil monitoring harga rata-rata kebutuhan pokok masyarakat di Pasar Induk Angso Duo dan Pasar Rakyat Talang Banjar Kota Jambi, mengungkapkan perubahan signifikan dalam harga beberapa komoditi utama.
Di Pasar Induk Angso Duo, komoditi cabai merah besar mengalami kenaikan harga yang cukup mencolok, melonjak dari Rp54.000/kg menjadi Rp78.000/kg atau sekitar Rp24.000/kg (+44%).
Kenaikan ini dipicu oleh berkurangnya pasokan dari berbagai daerah lokal, seperti Bengkulu, Palembang, Medan, dan Jawa Tengah.
Hal serupa juga terjadi pada cabai merah keriting, yang mengalami kenaikan harga dari Rp58.000/kg menjadi Rp80.000/kg atau sekitar Rp22.000/kg (+38%) dengan alasan yang serupa, yaitu penurunan pasokan dari berbagai wilayah.
Sementara itu, di Pasar Rakyat Talang Banjar, pola perubahan harga komoditi cabai merah besar dan cabai merah keriting serupa dengan yang terjadi di Pasar Induk Angso Duo.
Cabai merah besar naik dari Rp54.000/kg menjadi Rp78.000/kg (+44%), sedangkan cabai merah keriting naik dari Rp58.000/kg menjadi Rp80.000/kg (+38%). Penyebabnya juga dipengaruhi oleh berkurangnya pasokan dari berbagai daerah.
Seorang Ibu Rumah Tangga, Sari, Warga RT 32 Kelurahan Legok mengatakan, jika bukan hanya cabai yang mahal, ikan sungai juga mahal.
"Ikan Nilla payah jugo bang nyari di pasar. Adonyo yang beku, hargonyo Rp30 ribu per Kilogram. Kalau yang segar Rp40 ribu per kilogram, itupun ikannyo dak ado," katanya kepada, Minggu (12/11).