KUALA TUNGKAL - Harga ikan di pasar tradisional Tanggorajo Parit 2 Kualatungkal, Kabupaten Tanjungjabung Barat (Tanjab Barat), Jambi, relatif turun dari hari sebelumnya. Meski pun turun pembeli juga sepi.
Banyak faktor yang menyebabkan sepi pembeli diantaranya pasca hari raya Idul Fitri 1445 Hijriah. Hal itu seperti yang diungkapkan Anto Pedang ikan, harga ikan di pasar Kualatungkal turun sejak seminggu yang lalu.
"Sejak seminggu yang lalu ini harga ikan turun, namu sepi pembeli, " kata Antok. Minggu, 5 Mei 2024.
Lebih lanjut, ia menyebutkan meskipun sejumlah ikan turun harga namun kurangnya pembeli menjadi keluhan tersendiri pedagang di pasar Tanggaraja.
BACA JUGA:Imbau Petani Tebus Pupuk Subsidi yang Berlimpah
BACA JUGA:Perlu Mobilisasi Triliunan Dolar AS Atasi Perubahan Iklim
Menurutnya, hal ini disebabkan pasca lebaran Idul Fitri dan biasa terjadi di setiap tahunnya.
Harga Ikan Bandeng di pasar Kualatungkal diangka Rp35 ribu per kilogram, sebelumnya Rp40 ribu per kilogram. Aedangkan ikan Senangin di angka Rp 60 ribu per kilogram, sebelumnya diangka Rp 65 per kilogram.
Ikan Senangin ini, banyak ditemukan di rumah makan Kualatungkal. Biasanya ikan Senangin ini banyak di
minati oleh pihak rumah makan.
Anto menuturkan bahwa nelayan Kualatungkal membawa hasil tangkapan pada sore hari.
BACA JUGA:Pj Bupati Bachyuni Buka Acara Sosialisasi Adminduk Kades Se-Kabupaten Muaro Jambi
BACA JUGA:Simak! Ini Dia Tanda Pengidap Gangguan Kepribadian Narsistik
Lalu diantar ke gudang ikan. Selanjutnya para pedagang membeli di sana.
"Kita ngambil bukan langsung sama Nelayan, kita ngambil sama pengepul di gudang ikan," imbuhnya. (Rul/Viz)