Berujung Diamputasi, Kaki Eksekutor Pembunuh Driver Maxim Di Jambi

AMPUTASI: Kondisi Hafif Tramubia, saat ini diketahui telah diamputasi.-DOK/Jambi Independent-Jambi Independent

"Satu tersangka sudah kita limpahkan atau tahap II ke pihak Kejaksaan, yang penadah," katanya.

Seperti diketahui,  sebelum diketahui dibunuh, driver Maxim, Risdianto dilaporkan hilang pada malam takbiran Selasa 9 April 2024 atau satu hari sebelum lebaran.

BACA JUGA:Ingatkan Kemendag Terkait Bea Masuk Barang dari China

BACA JUGA:Koran Elpiji

Jejak hilangnya Risdianto terakhir sempat menerima orderan mengantar penumpang dari aplikasi Maxim.

Polisi kemudian melakukan pengecekan CCTV saat korban dijemput di Mal Jamtos. Selanjutnya, polisi mendapatkan identitas terduga pelaku yang diketahui berada di Muara Tabir, Kabupaten Tebo, Jambi.

Pelaku ditangkap di dua lokasi berbeda. Awalnya, polisi menangkap  Agam Santoso di Kecamatan Tabir, Kabupaten Tebo, pada Minggu 14 April 2024, sekira pukul 07.30 WIB.

Setelah diamankan pelaku Agam mengaku telah melakukan pembunuhan tersebut bersama rekannya Hafif. Pelaku membuang jasad korban di Jalan Ness, Kabupaten Batanghari, Jambi.

BACA JUGA:Pecah Ban, Hilang Kendali Pick Up Hantam Median Jalan

BACA JUGA:Bobol Rumah Tetangga, Gasak Uang Bengkel, Polsek Nipah Panjang Ringkus Pelaku Saat Menjaring Ikan

Selanjutnya, Tim Resmob melakukan pengejaran terhadap pelaku Hafif. Sekira pukul 19.30 WIB, Hafif berhasil diamankan di sebuah hotel di Kota Jambi dan diberi tindakan tegas dan terukur.

Polisi mengungkap motif pembunuhan ini untuk merampok dengan menguasai mobil korban. Hafif sebagai otak kejahatan mengaku melakukan itu karena terlilit utang.(*/zen)

Tag
Share