Benarkah Asap Rokok Bisa Sebabkan Kulit Sensitif Pada Anak? Berikut Penjelasannya
ilustrasi merokok-Disway-
JAMBIKORAN.COM - Apakah asap rokok bisa menyebabkan kulit sensitif pada anak.
Seorang dokter spesialis anak dr. Dimple Nagrani menuturkan asap rokok dan polusi udara di kota besar ternyata dapat berdampak pada kesehatan kulit anak yang menyebabkan terjadinya iritasi.
"Sama saja radikal bebasnya akan ke transfer ke kulit bayi dan itu bisa menyebabkan gatal-gatal di kulit, bisa menyebabkan kulit iritasi, jadi bukan hanya menyebabkan asma yang kita sebut passive smoking," ujar dokter lulusan Universitas Indonesia ini dalam acara diskusi kesehatan kulit di Jakarta
Ia menuturkan radikal bebas seperti asap rokok dan polusi udara dapat menyebabkan bakteri baik di kulit berubah menjadi bakteri jahat dan menyerang skin barrier anak.
BACA JUGA:Waspada, Ini 5 Bahaya Asap Rokok bagi Kesehatan Anak
BACA JUGA:Bahaya Asap Vape Bagi Anak Kecil,Ternyata Bisa Fatal Akibatnya
Anak juga jadi mudah sakit karena kulit yang rusak menyebabkan pori-pori membesar sehingga kuman dan bakteri mudah masuk ke tubuh.
Tak hanya itu, kebiasaan merokok, kebiasaan dalam memilih sabun dengan busa banyak juga ternyata tidak berpengaruh pada kebersihan kulit.
Busa yang banyak, ujar Dimple, tidak menjamin tubuh anak bersih dari kuman. Maka perlu perhatian orang tua untuk memilih sabun anak yang tidak terlalu banyak busa untuk menjaga kesehatan kulitnya.
"Kita nggak membutuhkan busa untuk membersihkannya, kita tahu buat anak kecil malah banyak produk yang memang nggak terlalu berbuih itu bisa menjaga kesehatan kulit anak, jadi itu harus diperhatikan juga," ujarnya.
BACA JUGA:Asap Hitam Mengepul, Satu Ruko Terbakar di Kecamatan Jelutung
BACA JUGA:Gunung Ile Lewotolok Kembali Meletus Tadi Pagi, Semburkan Asap Tebal Setinggi 600 Meter
Dalam kebiasaan mandi Dimple juga menyarankan cukup dua kali sehari dengan air dingin atau hangat dan jangan terlalu sering mandi dalam sehari karena bisa membuat lapisan minyak alami di kulit menghilang.
Jika anak terlihat menggaruk badannya, ada baiknya jangan langsung memberikan obat gatal. Pastikan eliminasi penyebab gatal dari produk yang dipakai, lingkungan tempat tinggal dan makanan.