Agar Anak Aman Di Jalan Raya
--
Bunda pasti sadar deh, yang namanya anak-anak itu pasti kurang berhati-hati, apalagi jika berada di jalan raya. Oleh karena itu, Bunda harus selalu mengawasinya juga mengajarkan untuk selalu berhati-hati bila berada di jalan raya.
Anak-anak tidak tahu seberapa cepat sebuah mobil, motor atau sepeda melaju. Jadi mereka tidak tahu kapan harus menghindar atau seberapa cepat mereka harus menyeberang jalan. Nah, inilah faktor yang menyebabkan anak-anak lebih mengalami bahaya di jalan raya, apalagi keadaan trotoar yang terlalu sempit dan terkadang digunakan juga oleh pengendara sepeda motor yang tidak bertanggung jawab.
1. Gandeng tangan anak
Saat berada di jalan raya, jangan lupa untuk menggandeng tangan Si Kecil ya Bunda! Biasanya anak-anak yang aktif akan sering kali nyelonong ke tengah jalan tanpa perduli dengan bahanyanya. Gandeng Si Kecil pada sisi pinggir jalan yang aman dari lalu lalang kendaraan, hal ini dapat menghindarkan mereka dari bahaya di jalanan.
BACA JUGA:URUTAN PEMAKAIAN SKINCARE MALAM YANG BENAR
BACA JUGA:Cara menata dapur sempit terlihat rapi dan nyaman
2. Ajarkan dasar-dasar keamanan
Anak yang usianya berada di bawah sembilan tahun masih memerlukan bantuan orang dewasa untuk menyeberang jalan, sedangkan anak dibawah umur 5 tahun sebaiknya digendong saat menyeberang. Ajarkan pada anak dasar-dasar keamanan saat berada di jalan raya, seperti melihat ke kiri dan kanan sebelum menyeberang, memperhatikan rambu-rambu jalan dan lebih waspada terhadap kendaraan yang melintas. Walaupun pada usia ini, anak-anak cenderung tidak peduli dengan aturan tersebut, setidaknya Bunda memberitahunya kalau hal ini penting demi keselamatannya.
3. Hentikan penggunaan gadget saat berada di jalan
Di era yang semakin modern ini, gadget sudah menjadi alat komunikasi yang biasa digunakan untuk mempermudah kehidupan sehari-hari. Mulailah dari diri Bunda terlebih dahulu, jadilah contoh yang baik bagi anak. Jangan bermain gadget ketika sedang menyeberang maupun berada di jalan raya.
4. Menghindari jalan raya
Orang tua tentu saja tidak selalu bisa untuk mengawasi anak mereka selama 24 jam penuh. Nah, biasanya anak melewati jalan raya itu pada jam-jam tertentu seperti jam pulang sekolah atau ketika bermain bersama teman-teman seusianya. Ajarkan padanya untuk menghindari jalan raya, dengan melintasi jalan-jalan sempit yang jauh lebih aman.