Mengenal Berbagai Jenis Teh Khas Jepang dan Perbedaannya
Ilustrasi matcha yeng mengandung segudang manfaat--pixabay
Teh ini berbentuk bubuk halus yang dibuat dari daun teh yang ditanam tanpa paparan sinar matahari selama periode tertentu.
Setelah dipetik, daun dikeringkan dan digiling hingga halus sehingga larut sempurna dalam air.
Rasa matcha yang berkualitas cenderung lebih enak dengan aroma menyegarkan.
Selain itu, matcha sering dijadikan bahan campuran dalam minuman modern seperti matcha latte dan berbagai hidangan pencuci mulut.
5. Sencha
Berbeda dari matcha, teh ini dibuat dengan cara menggulung dan mengeringkan daun teh setelah dipetik, tanpa melalui proses fermentasi. Sencha merupakan teh hijau yang paling umum dikonsumsi di Jepang.
Rasa sencha yang baik seimbang antara kesegaran dan aroma getir khas teh hijau.
Konsumsi sencha diyakini memiliki khasiat baik untuk kesehatan jantung serta membantu tubuh tetap bugar.
Beragamnya jenis teh khas Jepang menunjukkan kekayaan budaya negeri tersebut dalam menjaga tradisi minum teh.
Setiap jenis teh memiliki karakter, rasa, dan manfaat yang unik, mulai dari matcha yang sering digunakan dalam upacara, hingga genmaicha yang rendah kafein.
Bagi penikmat teh, mengenal perbedaan ini akan membuat pengalaman minum teh semakin kaya dan bermakna. (*)