Kota Jambi Pertegas Komitmen KLA 2025: Inovasi, Regulasi, dan Partisipasi Anak Jadi Kunci

Verfikasi Lapangan KemenPPPA, Kota Jambi Siap Jadi Role Model KLA dan Sukseskan Indonesia Layak Anak 2030--

Tak hanya itu, berbagai kebijakan progresif juga telah diterbitkan untuk mendukung Kota Layak Anak, seperti Perda Perlindungan Anak, Kawasan Tanpa Rokok, hingga Perwal tentang Penurunan Stunting dan Perlindungan Anak dari Radikalisme.

Fasilitas dan Kelembagaan Anak Terus Diperkuat

Kota Jambi kini telah memiliki:

• Informasi Layak Anak melalui perpustakaan umum, mobil keliling, dan pojok baca di ruang publik.

• Forum Anak yang aktif dalam musrenbang dan kegiatan pelopor-pelapor di 11 kecamatan dan seluruh kelurahan.

• Sekolah Ramah Anak sebanyak 435 satuan pendidikan dari jenjang TK hingga SMP.

• 20 Puskesmas Ramah Anak dengan akreditasi tinggi.

• Serta berbagai bentuk kemitraan strategis dalam penanganan kasus kekerasan terhadap anak.

Apresiasi dari Pemerintah Pusat

Deputi Woro Sulistyaningrum dari Kemenko PMK mengapresiasi kerja keras Kota Jambi dan berharap evaluasi KLA ini menjadi lebih dari sekadar penilaian administratif.

“Ini bukan hanya soal nilai, tapi refleksi bersama. Kami harap Kota Jambi bisa menjadi role model untuk daerah lain menuju Indonesia Layak Anak 2030,” ujar Woro.

Sebagai informasi, tahun ini terdapat 8 kabupaten/kota di Provinsi Jambi yang mengikuti proses evaluasi KLA. Kota Jambi sebagai ibu kota provinsi diharapkan mampu menjadi pionir sekaligus penggerak komitmen bersama untuk masa depan anak-anak Indonesia yang lebih cerah.(*)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan