Kembalikan Sisa Anggaran Pilkada Rp12,2 Miliar

/Dokumen kegiatan debat di Pilkada Sampang 2024//-antara-Jambi Independent
Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Sampang, Jawa Timur mengembalikan sisa anggaran pelaksanaan Pilkada 2024 sebesar Rp12,2 miliar ke kas daerah.
"Saat ini sedang diproses oleh bagian keuangan KPU Sampang," kata Ketua KPU Sampang Aliyanto, Rabu, (30/4).
Ia menjelaskan, pada Pilkada serentak 2024, KPU Kabupaten Sampang menerima dana hibah dari Pemkab Sampang sebanyak Rp49,9 miliar.
Dari jumlah itu, anggaran yang terserap sebesar 75,44 persen atau 37,7 miliar, sehingga tersisa sebesar Rp12,2 miliar.
BACA JUGA:Penjabat Presiden Korsel Mengundurkan Diri
BACA JUGA:Liburan Wu-Yi
"Sisa anggaran yang tidak terserap ini yang kami kembalikan ke kas daerah Pemkab Sampang yang saat ini sedang diproses oleh bagian keuangan KPU," katanya.
Menurut Aliyanto, ada beberapa hal yang menyebabkan dana hibah untuk Pilkada serentak 2024 itu tidak terserap semua, di antaranya, jumlah kandidat lebih sedikit dari perencanaan.
Ia menjelaskan, pihaknya mencanangkan Pilkada Sampang diikuti empat pasangan calon yang diusung partai politik dan satu pasangan dari unsur perorangan.
Akan tetapi, pada pelaksanaan Pilkada Sampang 2024 hanya diikuti dua pasangan calon bupati dan wakil bupati.
Selain itu, ada pengurangan jumlah Tempat Pemungutan Suara (TPS) dari yang direncanakan, dan hal itu juga berdampak pada anggaran.
”Ada juga kegiatan yang batal dilaksanakan, karena ada kendala teknis, seperti debat kandidat ketiga," katanya.
Dengan demikian, sambung dia, maka secara otomatis menyebabkan serapan anggaran pilkada rendah.(*)