Dewan Minta PLTA Penuhi Hak Karyawan

-Pixabay-Jambi Independent
KERINCI - Anggota DPRD Kerinci meminta PLTA, khususnya PT KMH sebagai pihak yang mengerjakan proyek itu untuk memenuhi semua hak-hak karyawan sebelum peresmian dilakukan. Di samping itu, dia meminta semua pekerjaan harus sudah dinyatakan dalam kondisi baik.
Irwandi, Anggota DPRD Kerinci meminta kepada pihak PLTA agar sebelum diresmikan dan resmi dioperasikan, pihak PLTA harus memastikan dan memperhatikan agar semua infrastruktur, fasilitas dan peralatan dalam kondisi baik, sesuai prosedur, sehingga siap untuk beroperasi.
“Kita minta PLTA agar memperhatikan semua infrastruktur dalam kondisi baik. Kemudian secara ketat dan benar untuk menerapkan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3),” ujarnya.
BACA JUGA:8 Kecamatan Berpotensi Karhutla, BPBD Bungo Minta Warga Tingkatkan Kewaspadaan
BACA JUGA:Dari Bank Harkat hingga KMP : Kota Jambi Siapkan Fondasi Ekonomi Inklusif dan Berkelanjutan
Politisi Golkar Kerinci ini menambahkan, semua hak-hak karyawan harus terpenuhi sesuai dengan ketentuan dan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Joni Efendi, anggota DPRD Kerinci Fraksi PDIP mengatakan bahwa jika benar terjadi kebocoran PLTA, maka PT KMH harus segera memperbaikinya. Sehingga target pengoperasian tahun ini bisa dilaksanakan. Kemudian bagi para pekerja yang berada dalam terowongan, harus ada jaminan asuransi karena resiko yang tinggi.
“PT KMH harus gerak cepat, resiko pekerja juga harus diperhatikan,” katanya.
Wakil ketua DPRD Kerinci, Boy Edwar saat mintai komentarnya mengatakan bahwa pihak PLTA diminta segera memperbaiki kerusakan, jika memang terjadi kebocoran.
“Tentu PT KMH harus memastikan untuk menyiapkan langkah perbaikan sebelum diresmikan,” katanya.
Lanjutnya, biar bagaimanapun, proyek PLTA adalah mega proyek kebanggaan daerah. Sudah pasti daerah ingin segera mendapatkan dampak dari operasinya, baik bagi masyarakat secara umum maupun daerah bisa mendapatkan bagian pajak.
“Serta pemasukan lain sesuai aturan, sebagai income dan PAD dalam membangun daerah,” pungkasnya. (sap/enn)