SIKAP, INTERVENSI INDONESIA DALAM UPAYA MENDUKUNG KEMERDEKAAN PALESTINA

Nur Asri Aptisa Zebua-jambi independent-Jambi Independent

Abstrak: Palestina pada mulanya adalah bagian dari Daulah Islamiyah di bawah Turki ‘Utsmani.

Tetapi dengan dikuasai wilayah ini oleh Inggris (1917), seterusnya dicaplok sebagian besar (48%) oleh Yahudi, Palestina yang mayoritas penduduknya Muslim menjadi tidak merdeka.

Tulisan ini bertujuan mengungkapkan perlawanan Muslim-Palestina terhadap Yahudi-Israel.

Untuk maksud tersebut dimanfaatkan pendekatan dan analisis historis dengan library research dalam pengumpulan data.

BACA JUGA:Pelaku UMKM Diminta Bersertifikasi Halal

BACA JUGA:Upaya Paksa (4)

Dari studi ini ditemukan bahwa Zionis Israel menguasai Palestina karena mendapat sokongan dari sekutu utamanya yaitu Amerika Serikat, Inggris dan Prancis.

Sementara Palestina berjuang sendiri, karena negara-negara Islam sekitarnya sudah pernah ingin membantu pada tahun 1968, tetapi mengalami kekalahan dalam peperangan enam hari.

Akibatnya, Mesir, Suriah, Yordania dan Palestina lepas sebagian wilayahnya.

Terakhir, Palestina semakin terpuruk, dan jika disahkan RUU Yahudi yang diajukan oleh Benyamin Netanyahu ke Parlemen Israel, Palestina dan Arab Islam akan semakin terdesak. 

BACA JUGA:BPBD Minta Warga Waspadai Banjir

BACA JUGA:Sekda Himbau Masyarakat Terapkan Prokes Antisipasi Covid-19

ANALISIS

Indonesia juga menjalin hubungan bilateral dengan Palestina dan Israel. Meskipun hubungan diplomasi antara Indonesia-Israel memiliki tantangan dan sensitivitas tertentu.

Tag
Share