Kajati Jambi Berikan Materi Anti Korupsi di PKKMB UNJA 2025

JAMBI,JAMBIKORAN.COM – Kepala Kejaksaan Tinggi Jambi (Kajati Jambi), Dr. Hermon Dekristo, S.H., M.H., tampil sebagai narasumber utama dalam kegiatan Pengenalan Kehidupan Kampus Bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) Universitas Jambi Tahun 2025 pada hari Selasa, 12 Agustus 2025 bertempat di Auditorium Universitas Jambi.

Kehadiran Dr. Hermon Dekristo di Balairung Universitas Jambi disambut hangat oleh Rektor UNJA, Prof. Helmi, S.H., M.H..

Sebagai narasumber pertama dalam kegiatan PKKMB tahun ini, kehadiran Kajati Jambi didampingi Asintel, Asbin, Kabag TU serta Kasi Penkum menjadi sorotan utama.

Di hadapan 7.084 mahasiswa baru, Dr. Hermon Dekristo,SH.,MH, yang didampingi oleh Prof. Helmi dan Sindy Widya Lingga sebagai moderator, membangkitkan semangat peserta dengan seruan “Hidup Mahasiswa!” yang disambut antusias oleh para mahasiswa.

BACA JUGA:Ini Hasil Penyelidikan Polresta Banda Aceh Atas Kematian Muhammad Afdal Pegawai BPKP Asal Jambi

BACA JUGA:Paskibraka Pastikan Merah Putih Berkibar Megah di Langit Kota Jambi 

Dalam paparannya, Dr. Hermon Dekristo,SH.,MH menyampaikan materi tentang Pengembang Karakter Mahasiswa Anti Korupsi  dan peran Kejaksaan sebagai institusi penegak hukum.

Hari ini merupakan hari yang bersejarah bagi kalian sebagai mahasiswa baru, sebelum kalian mengikuti proses belajar terlebih dahulu kalian diberikan pengenalan kehidupan kampus dan dibekali dengan pengembangan karakter mahasiswa anti korupsi.

Dalam pemaparannya menekan penting Mahasiswa sebagai lentera harapan yang menerangi masa depan bangsa. 

Sebagai generasi penerus, kalian berdiri di garis depan untuk mewujudkan cita-cita luhur Indonesia yang maju, adil dan sejahtera. 

BACA JUGA:Maulana Apresiasi Sinergi Cepat DPRD dalam Pengesahan Tiga Ranperda Kota Jambi

BACA JUGA:Semua Non ASN Diusulkan Jadi PPPK Paruh Waktu, Sekda: R2 dan R3 yang Terdata di BKN

Kedudukan kalian bukan sekadar pelajar yang 

mengejar ilmu, tetapi sebagai agen perubahan yang membawa tanggung jawab besar untuk membangun peradaban yang lebih baik.