Waspada Penyakit Menyerang saat Banjir

MUARO JAMBI – Beberapa lokasi di Kabupaten Muaro Jambi terkena banjir. Banjir bahkan membuat masyarakat kesulitan untuk melakukan aktivitasnya sehari hari. Banjir juga menyebabkan wabah penyakit seperti demam panas yang tinggi pada balita, dan beberapa penyakit yang disebabkan oleh musibah ini.

Penjabat Bupati Muaro Jambi Bachyuni Deliansyah didampingi oleh Kadis BPBD Kabupaten Muaro Jambi Alias dan sejumlah Pejabat Pemerintah Kabupaten Muaro Jambi mengunjungi lokasi bencana banjir di Desa Rondang dan Desa Londerang, Kecamatan Kumpeh, Kabupaten Muaro Jambi, Rabu 3 Januari 2023.

BACA JUGA:Alfin: Sempat Bersitegang, Pengawasan Sampah di TPS Kebun Kopi

BACA JUGA:Jangan Panik Bila Sedang Bau Ketiak, Ini Dia 5 Cara Ampuh Mengatasi Bau Ketiak

 

Bachyuni Deliansyah mengatakan Pemerintahan Muaro Jambi akan selalu sigap dalam menangani musibah yang terjadi di kedua desa tersebut.
“Setidaknya adanya bantuan moril yang sangat diharapkan oleh masyarakat sekitar dan menjadi tanggung jawab kita bersama, terkhusus pada ruang lingkup pemerintahan Muaro Jambi,”ungkapnya.

Bachyuni juga turut prihatin kepada anak anak yang terkena dampak dari musibah ini, baik disektor kesehatan, pendidikan, serta tempat mereka bermain dan menimba ilmu, terkhususnya ilmu agama.

Kadis BPBD kabupaten Muaro Jambi Alias  mengatakan debit air semakin hari semakin naik, dan menetapkan siaga 2 (Dua) dalam bencana banjir bandang yang menimpa Desa Rondang dan Desa Londerang.
"BPBD Kabupaten Muaro Jambi akan selalu siap siaga dalam menangani bencana ini, apabila nanti banjir ini tidak kunjung usai, maka kita akan adakan tindakan evakuasi kepada masyarakat desa," ungkapnya.

Peninjauan ini didukung seutuhnya oleh kepala desa setempat, kepala desa akan berkoordinasi langsung kepada BPBD kabupaten Muaro Jambi, untuk penanggulangan musibah ini.

Pada tinjauan itu Penjabat Bupati Muaro Jambi Bachyuni Deliansyah juga memberikan bantuan secara simbolis, sejumlah bantuan sandang dan pangan diberikan kepada perwakilan desa setempat. (Jun/viz)