Viral! Suami di Konawe Serahkan Istri ke Selingkuhan Melalui Adat Mosehe, Pesan Perpisahan Berderai Air Mata

JAMBIKORAN.COM - Sebuah drama rumah tangga yang berakhir mengharukan dan tragis terjadi di Desa Puudombi, Kecamatan Tongauna Utara, Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara.

Seorang suami berinisial SRH mengambil keputusan mengejutkan dengan menyerahkan istrinya, NS, kepada pria selingkuhannya melalui prosesi adat Tolaki yang dikenal dengan nama Mosehe pada Kamis (2/10/2025).

Keputusan berat ini diambil SRH setelah memergoki istrinya berselingkuh dengan laki-laki lain di sebuah rumah kos di Unaaha. Setelah penggerebekan, barang bukti berupa sepeda motor dibawa ke Polsek setempat, dan di sana NS beserta pria selingkuhannya mengakui perbuatan mereka.

Kepala Desa Puudombi, Safrudin, membenarkan peristiwa tersebut. Ia menjelaskan bahwa pihak keluarga SRH dan selingkuhan NS sepakat untuk menyelesaikan kasus ini melalui jalur adat.

BACA JUGA:Dituding Sita Barang Hingga Mobil, Ashanty Dilaporkan Mantan Karyawannya ke Polisi

BACA JUGA:Rizky Ridho Panjatkan Doa di Tanah Suci, Patrick Kluivert Tegaskan Timnas Indonesia Harus All Out Demi Piala D

Penyelesaian secara adat dipilih dengan pertimbangan utama untuk menjaga harga diri dan kehormatan keluarga. "Pihak keluarga sudah ikhlas dan sepakat diselesaikan secara adat," ujar Safrudin.

Dalam prosesi adat yang disaksikan oleh tokoh adat, warga, dan keluarga kedua belah pihak, pihak selingkuhan diwajibkan memenuhi sejumlah syarat adat sebagai bentuk pertanggungjawaban atas perbuatannya.

Syarat adat yang diserahkan meliputi seekor sapi (yang dalam tradisi seringkali menggantikan kerbau), perlengkapan adat, serta uang tunai sebesar Rp5 juta.

Penyerahan syarat ini secara simbolis menandai berakhirnya ikatan pernikahan antara SRH dan NS, sekaligus memindahkan tanggung jawab kepada pria selingkuhan.

BACA JUGA:Taylor Swift Bawa Kisah Album ke Layar Lebar Lewat Film Showgirl

BACA JUGA:Aktris Korea Jeon Hye Bin Jadi Korban Pencurian, Rp178 Juta Hilang dalam 10 Menit

Puncak dari prosesi yang penuh air mata ini adalah saat SRH menyampaikan pesan perpisahan di hadapan NS dan pria yang akan menjadi suaminya. Dengan suara yang bergetar menahan tangis, SRH secara resmi menceraikan istrinya.

"Kau ku talak, jadi aku pun ga menyangka, kau tidak ada hak lagi, lalu ku cerai," kata SRH kepada NS.

SRH kemudian menyalami pria selingkuhan istrinya sambil menitipkan pesan yang menyayat hati. "Kuserahkan istri ku ke kau ya, kau jaga baik-baik, nikahi lah dia dengan tanggung jawab lahir dan batin."

Pesan tersebut tidak hanya mengakhiri hubungan pernikahan, tetapi juga menegaskan bahwa pria selingkuhan kini memiliki kewajiban penuh untuk menafkahi dan membahagiakan NS.

BACA JUGA:Janin 9 Bulan Meninggal Diduga Akibat Suntikan Obat Alergi

BACA JUGA:Makan Tengah Malam Bikin Gemuk? Ini Pilihan Makanan Sehat agar Tidur Nyenyak

Dengan disepakatinya prosesi Mosehe ini, kasus perselingkuhan diselesaikan secara adat, menghindarkan kedua belah pihak dari konflik berkepanjangan, meskipun meninggalkan kisah perpisahan yang mendalam di hati warga Desa Puudombi. (*)