Listrik Sering Padam hingga 7 Jam, PLN Lakukan Perbaikan

Reporter: Junaidi |

Editor: Surya Elviza |

Senin , 20 Oct 2025 - 19:15

PERBAIKAN : Petugas PLN saat melakukan perbaikan karena seringnya pemadaman listrik di wilayah Muaro Jambi.-Junaidi/Jambi independent-Jambi Independent

MUARO JAMBI – Pemadaman listrik berkepanjangan yang terjadi di wilayah Seberang Kota Jambi dalam beberapa hari terakhir memicu kekecewaan warga terhadap kinerja PLN Unit Rayon Seberang Kota Jambi.

Setelah mengalami pemadaman selama lebih dari tujuh jam pada Sabtu 18 Oktober 2025, listrik kembali padam pada Senin 20 Oktober 2025 pagi.

Pemadaman listrik kali ini berlangsung sejak pukul 05.00 WIB dan hingga pukul 07.25 WIB, aliran listrik belum juga menyala. Kondisi tersebut membuat aktivitas masyarakat terganggu dan memicu keluhan dari berbagai kalangan.

“Setiap Sabtu PLN melakukan perbaikan jaringan. Mereka umumkan pemadaman hanya sampai pukul 12.00 WIB, tapi Sabtu kemarin baru hidup sekitar pukul 17.30 WIB. Jauh dari waktu yang dijanjikan,” ujar salah seorang warga Seberang Kota, Senin pagi

Keterlambatan penyalaan listrik ini tidak hanya menimbulkan ketidaknyamanan, tetapi juga kerugian bagi warga. Aktivitas rumah tangga terganggu, termasuk mencuci pakaian, memasak, hingga menjalankan usaha kecil.

Ulpa, warga lainnya, mengaku frustrasi dengan kondisi pemadaman yang hampir terjadi setiap hari. “Kami benar-benar kesulitan. Banyak pekerjaan rumah terbengkalai. PLN harus bertanggung jawab,” katanya.

Selain pemadaman listrik, warga juga menyoroti tingginya tarif listrik saat ini. Dengan daya 900 watt, warga mengaku harus membayar tagihan minimal Rp250.000 hingga Rp400.000 per bulan. Kondisi ini dianggap tidak sebanding dengan kualitas pelayanan yang diberikan.

Gangguan jaringan tersebut menyebabkan pasokan listrik terputus di sejumlah desa di kawasan Seberang Kota Jambi. Setelah menemukan titik gangguan, petugas segera melakukan perbaikan dan memastikan jaringan kembali normal.

Manager PLN ULP Seberang Kota Jambi, Muhammad Umar Muhariansyah, akhirnya buka suara terkait seringnya pemadaman listrik yang terjadi di Muaro Jambi.

Saat dikonfirmasi, Umar mengaku meminta maaf atas ketidaknyamanan pelanggan yang berada di bawah naungan rayon Seberang Kota Jambi.

Saat ini katanya, petugas PLN tengah menelusuri titik yang menjadi penyebab putusnya jaringan listrik.

Anehnya, Umar mengaku hingga saat ini pihak PLN belum mengetahui apakah penyebab seringnya pemadaman listrik yang terjadi di Kabupaten Muaro Jambi

listrik sering padam hingga 7 jam, pln lakukan perbaikan                             muaro jambi – pemadaman listrik berkepanjangan yang terjadi di wilayah seberang kota jambi dalam beberapa hari terakhir memicu kekecewaan warga terhadap kinerja pln unit rayon seberang kota jambi. 
setelah mengalami pemadaman selama lebih dari tujuh jam pada sabtu 18 oktober 2025, listrik kembali padam pada senin 20 oktober 2025 pagi.
pemadaman listrik kali ini berlangsung sejak pukul 05.00 wib dan hingga pukul 07.25 wib, aliran listrik belum juga menyala. kondisi tersebut membuat aktivitas masyarakat terganggu dan memicu keluhan dari berbagai kalangan.
“setiap sabtu pln melakukan perbaikan jaringan. mereka umumkan pemadaman hanya sampai pukul 12.00 wib, tapi sabtu kemarin baru hidup sekitar pukul 17.30 wib. jauh dari waktu yang dijanjikan,” ujar salah seorang warga seberang kota, senin pagi
baca juga:bupati tebo lantik 14 pejabat eselon ii, dorong penyegaran dan percepatan pembangunan
baca juga:pasar beringin sungai penuh dirobohkan, wako sungai penuh turun tangan pastikan pembangunan rp55 miliar 
keterlambatan penyalaan listrik ini tidak hanya menimbulkan ketidaknyamanan, tetapi juga kerugian bagi warga. aktivitas rumah tangga terganggu, termasuk mencuci pakaian, memasak, hingga menjalankan usaha kecil.
ulpa, warga lainnya, mengaku frustrasi dengan kondisi pemadaman yang hampir terjadi setiap hari. “kami benar-benar kesulitan. banyak pekerjaan rumah terbengkalai. pln harus bertanggung jawab,” katanya.
selain pemadaman listrik, warga juga menyoroti tingginya tarif listrik saat ini. dengan daya 900 watt, warga mengaku harus membayar tagihan minimal rp250.000 hingga rp400.000 per bulan. kondisi ini dianggap tidak sebanding dengan kualitas pelayanan yang diberikan.
gangguan jaringan tersebut menyebabkan pasokan listrik terputus di sejumlah desa di kawasan seberang kota jambi. setelah menemukan titik gangguan, petugas segera melakukan perbaikan dan memastikan jaringan kembali normal.
manager pln ulp seberang kota jambi, muhammad umar muhariansyah, akhirnya buka suara terkait seringnya pemadaman listrik yang terjadi di muaro jambi.
saat dikonfirmasi, umar mengaku meminta maaf atas ketidaknyamanan pelanggan yang berada di bawah naungan rayon seberang kota jambi. 
saat ini katanya, petugas pln tengah menelusuri titik yang menjadi penyebab putusnya jaringan listrik. 
anehnya, umar mengaku hingga saat ini pihak pln belum mengetahui apakah penyebab seringnya pemadaman listrik yang terjadi di kabupaten muaro jambi 
"penyebabnya belum ketemu, sekarang lagi ditelurusi oleh petugas di sepanjang jalan lintas timur arah desa sekernan menuju ke sengeti," ujarnya.
gangguan jaringan tersebut menyebabkan pasokan listrik terputus di sejumlah desa di kawasan seberang kota jambi. setelah menemukan titik gangguan, petugas segera melakukan perbaikan dan memastikan jaringan kembali normal.
warga menyambut baik pemulihan aliran listrik ini. “alhamdulillah sekarang sudah menyala lagi. kami bisa beraktivitas seperti biasa,” kata hasan, warga desa kedemangan. (jun/viz)