Usulan Perencanaan Awal Rp 5 M, Korupsi Pembangunan Pasar Tanjung Bungur Tebo

SIDANG: Tujuh orang saksi yang hadir dalam sidang kasus korupsi pembangunan pasar Tanjung Bungur.-SURYA ELVIZA/JAMBI INDEPENDENT-Jambi Independent

Susilo juga menjelaskan bagaimana perencanaan pembangunan pasar Tanjung Bungur ini awalnya diusulkan sebesar Rp 5 miliar.

"Informasi terkait usulan pembangunan sebesar Rp 5 miliar dapat dari orang koperasi yang menjadi penghubung juga namanya Aldi. Saat itu Aldi sedang telfonan dengan PPTK membahas mengenai biaya ini, kebetulan ada saya juga disitu, saya dengar karna di load speaker, dari situ saya tau kalau biayanya Rp 5 miliar," beber saksi di persidangan.

Anggaran sebesar Rp 5 M ini hanya sekedar usulan saja, yang nantinya akan dibangun menjadi kios-kios di pasar.

Susilo juga menjelaskan bagaimana dirinya menghitung perkiraan anggaran yang akan digunakan.

"Awalnya kita gambar perencanaan, dihitung dapat volume lalu masuk harga standar satuan, kemudian dianalisa lalu kita RAB lalu direkap." Ungkap Susilo menanggapi pertanyaan JPU.

Susilo mengakui bahwa dirinya mengerjakan kegiatan ini tidak berpedoman pada peraturan Mentri Perdagangan.

"Kami hanya sesuai tuntutan di lapangan saja." Jawab saksi.

JPU juga menanyakan bagaimana dirinya mengambil dasar pengambilan harga barang.

"Satuan harganya saya ambil dri eksersa tahun 2023". Ungkap Susilo.

Saksi juga menambahkan bahwa dirinya tidak mengkonfirmasi harga satuan di lapangan. (mg06/viz/enn)

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan