Bayern Muenchen dan Asosiasi Sepak Bola Jepang perpanjang kemitraan
-Ist/Jambi Independent-Jambi Independent j
Jakarta - Klub ternama Jerman, Bayern Muenchen, dan Asoasiasi Sepak Bola Jepang (JFA) sepakat memperpanjang kemitraan hingga 2028 dengan menandatangani nota kesepahaman (MoU) pada November 2025.
Laman Bayern Muenchen pada Kamis menyebutkan, kemitraan itu sudah terjalin sejak 2018 dan kedua belah pihak puas dengan kerja sama selama ini.
"Dengan perpanjangan kontrak itu, hubungan yang kami banggakan ini akan berjalan selama 10 tahun. Ini menjadi tanda nyata adanya keberlanjutan, konsistensi dan penghargaan satu sama lain," kata CEO Bayern Muenchen Jan-Christian Dreesen.
Dreesen menyebutkan kemitraan Bayern dan JFA telah menghasilkan berbagai proyek bersama yang inovatif. Kedua belah pihak juga saling bertukar ilmu demi pengembangan sepak bola.
BACA JUGA:Anthony Xie Angkat Bicara soal Rumor Perceraian dengan Audi Marissa
BACA JUGA:Amanda Manopo Menolak Membuat Perjanjian Pranikah
Pihak Bayern menilai kerja sama dengan Jepang akan terus memberikan kontribusi kepada peningkatan kualitas sepak bola di masa depan.
Bayern menganggap Jepang negara dengan potensi sepak bola yang bagus dan memiliki profesionalitas dan gairah yang besar akan olahraga.
Presiden JFA Miyamoto Tsuneyasu mengatakan, sejak 2018, pihaknya dan Bayern menjalankan program-program berkualitas, termasuk pengembagan pemain muda dan pelatihan pelatih.
Kedua belah pihak juga melaksanakan pertukaran pemain muda dan magang untuk mengasah kemampuan para pesepak bola berpotensi.
Hubungan baik antara Muenchen dan JFA, Tsuneyasu melanjutkan, mengental dengan keberadaan Ito Hiroki dalam tim utama Bayern Muenchen dan Momoka Tanikawa di Bayern Muenchen Putri.
"Kerja sama dengan klub kelas dunia seperti Bayern penting untuk memperkuat sepak bola Jepang di level dunia," tutur Dreesen.
Sejak menyepakati kerja sama pada 2018, Bayern dan Jepang menerjemahkan hubungan baik mereka dalam berbagai bentuk seperti pengembangan pemain muda, pendidikan pelatih dan pengembangan kemampuan para analis.
Terkait pemain muda, Bayern rutin mengundang pemain-pemain Jepang untuk berlatih di akademi mereka. Sebaliknya, pemain muda Muenchen juga menimba ilmu di Jepang.