Sidak Pasar dan Gudang Beras, TPID Kota Jambi Pastikan Ketersediaan Pasokan dan Harga

TINJAU: Tim TPID Kota Jambi saat meninjau gudang beras di kota Jambi.-RIZAL ZEBUA/JAMBI INDEPENDENT -Jambi Independent

"Khusus beras, kondisi sangat aman karena pemerintah melalui Bulog telah menyiapkan cadangan pasokan untuk beberapa bulan kedepan, hingga menjelang Idul fitri,” kata dia.

“Terlebih tadi di gudang juga disebutkan bahwa disejumlah daerah akan terjadi panen beras, sehingga akan menambah cadanga pasokan beras," timpalnya.

BACA JUGA:New Honda BeAT, Always BeAT for You

BACA JUGA:25 Januari Diperingati Sebagai Hari Gizi Nasional, Ini Dia Pilihan Gizi Untuk Generasi Penerus Bangsa

Pemerintah Kota Jambi terus berupaya melakukan intervensi pengendalian dan stabilisasi pasokan dan permintaan kebutuhan pokok penting bagi masyarakat Kota Jambi.

Hal tersebut penting dilaksanakan untuk menjaga stabilitas harga dan inflasi yang terkendali, sehingga tidak ada lonjakan harga di tengah masyarakat.

Pemkot Jambi menurut Kabag Perekonomian dan SDA, Hendra Saputra, telah membangun kolaborasi dan sinergisitas bersama semua pihak, agar upaya pengendalian inflasi Kota Jambi mendapatkan hasil yang baik.

"Sebagai langkah antisipasi dan strategi kontingensi, Pemerintah Kota Jambi telah mengumpulkan para distributor dan agen cabai yang ada di Kota Jambi untuk duduk bersama Ibu Pj. Wali Kota Jambi, berdiskusi terkait kebijakan pengendalian dan stabilisasi harga yang akan dilakukan Pemerintah Kota Jambi," sebut Hendra.

BACA JUGA:Shin Tae-yong: Level Permainan Tim Indonesia Tidak Mencerminkan Peringkat FIFA

BACA JUGA:Hajime Moriyasu Puas dengan Performa Jepang ketika mengalahkan Indonesia

Pemerintah, lanjut Hendra, sebenarnya tidak bisa mengintervensi harga pasar terlalu jauh, namun dapat melakukan langkah stabilisasi harga, jika terjadi gap perubahan harga yang terlalu tinggi di pasar.

"Jika terjadi lonjakan harga atas komoditas volatile food di pasar, pemerintah dapat mengintervensi stabilisasi harga. Bisa dengan operasi pasar maupun subsidi membayar selisih harga beli dengan harga jual," jelas Hendra.

Selain intervensi pasar, Pemkot juga telah melakukan langkah strategis lainnya untuk memastikan ketersediaan pasokan komoditas dari daerah pemasok, dengan melaksanakan Kerjasama Antar Daerah (KAD).

"Sesuai arahan Ibu Wali Kota, kerja sama antar daerah juga gencar dilaksanakan oleh Pemkot Jambi, untuk memastikan ketersediaan pasokan komoditas dari daerah penghasil terjaga dengan baik di Kota Jambi. Oleh karenanya kami aktif melakukan perjanjian kerjasama, maupun inisiasi dan komunikasi efektif dengan daerah lain, maupun Pemprov Jambi dan stakeholder lainnya," pungkas Hendra. (zen/ira)

Tag
Share