Sempat Terdengar Suara Gemuruh, Satu Rumah di Tanjung Raden Ambruk
AMBRUK: Kondisi rumah ambruk di Kelurahan Tanjung Raden, Kecamatan Danau Teluk, Kota Jambi.-RIZAL ZEBUA/JAMBI INDEPENDENT -Jambi Independent
Alasan itulah, yang kemudian menyebabkan rumah tersebut ambruk. Tiang penyangga rumah yang tidak memiliki kekuatan ini, ditambah kondisi terendam banjir tak dapat menahan beban di atasnya.
“Tidak ada korban jiwa. Korban mengungsi di rumah keluarganya, kerugian diperkirakan mencapai Rp50 juta,” jelasnya.
BACA JUGA:AC Milan, Ditahan Imbang Tim Tamu
BACA JUGA:Manfaat Cengkeh Sebagai Obat Alami Sakit Gigi, Begini Cara Pengobatannya
Untuk itu, Mustari turut mengimbau ke masyarakat Kota Jambi, untuk lebih berhati-hati dengan kondisi bangunan, khususnya yang berada di Daerah Aliran Sungai (DAS) Batang Hari.
Di mana, kondisi tekanan air Sungai Batanghari dengan kecepatan 4 knot dapat mengakibatkan kondisi tiang penyangga rumah akan terbawa arus sungai.
“Perhatikan keluarga rentan, kelistrikan, hewan melata dan melarang anak-anak untuk berenang di daerah banjir. Di mana saat ini Kota jambi masih dalam kondisi status bencana banjir Siaga 2,” jelasnya. (zen/ira)